Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Spesifikasi Shotgun Buatan Pindad, Intip Kemampuannya!

KOMPAS.com - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Pindad (Persero) sejak berdiri pada 1983 telah memproduksi berbagai jenis senjata.

Senjata yang diproduksi mulai dari senjata laras panjang, senjata genggam, pistol, hingga shotgun atau senapan gentel.

Setiap produksi diutamakan untuk menyuplai kebutuhan peralatan pertahanan dan keamanan nasional serta untuk memenuhi pemesanan dari pihak lain.

Produksi senjata terus ditingkatkan kualitasnya berdasarkan penelitian dan pengembangan dari tenaga-tenaga ahli Pindad bersama dengan pengguna produk untuk menetapkan spesifikasi yang dibutuhkan.

Berikut spesifikasi shotgun buatan Pindad:

Spesifikasi shotgun Pindad

Dilansir dari laman resminya, Pindad memproduksi shotgun bernama SG-112 Gauge.

Senapan ini menggunakan laras dengan panjang 564 mm dan berat 3,05 kilogram.

Popor dengan bahan kayu walnut meningkatkan kecantikan serta kenyamanan dalam penggunaan.

Dengan mekanisme gas operated, senapan ini dapat menembakkan berbagai munisi, mulai dari munisi konvensional, karet, sampai slug.

Senapan ini memiliki kapasitas peluru 4+1.

Selain shotgun, salah satu produk senjata garapan Pindad adalah Senapan Serbu (SS) 2 dengan berbagai varian.

SS2-V5 A1

Senjata varian SS2-V5 A1 merupakan versi terbaru dari SS2-V5 yang mendapatkan beberapa upgrade untuk meningkatkan performanya.

Popor lipat yang menjadi standar pada SS2-V5 diganti dengan popor model teleskopik.

Pada bagian hand guard, disematkan rail di bagian kiri, kanan, atas, dan bawah untuk memasang aksesoris misalnya seperti lasser point maupun senter.

Sementara pada rail bawah, sudah terpasang sebuah vertical foregrip yang dapat menambah ergonomi dan kenyamanan dalam penggunaan senjata.

SS2-V7 Subsonic

SS2-V7 Subsonic merupakan varian terbaru dari SS2.

Senjata ini memiliki kemampuan untuk menembakkan amunisi dengan suara yang senyap.

Kemampuan ini didukung oleh penggunaan peredam di bagian depan senjata untuk meredam suara keras yang keluar saat amunisi ditembakkan.

Kemampuan penembakan senyap dari SS2-V7 dapat ditingkatkan dengan penggunaan amunisi khusus jenis subsonic yang memiliki jarak tembak efektif hingga 150 meter.

Teleskop ACOG merupakan kelengkapan standar pada varian ini.

SS2-V5 Kal. 5,56 MM

Varian SS2 dengan laras yang diperpendek.

SS2-V5 menggunakan laras dengan panjang 255 milimeter yang dapat menembak dengan efektif sampai dengan jarak 200 meter.

Dengan berat kosong 3,35 kilogram dan berat isi 3,71 kiogram, SS2-V5 memiliki tingkat mobilitas yang sangat tinggi serta cocok untuk digunakan dalam berbagai skenario pertempuran jarak dekat.

SS2-V4 HB Kal. 5,56 MM

Varian SS2 dengan laras yang diperkokoh, heavy barrel.

Heavy barrel yang disematkan pada SS2-V4 ini membawa peningkatan pada performa, dengan membuat senjata ini lebih akurat saat menembak.

Selain itu, dengan fitur heavy barrel, senjata ini memiliki daya tahan yang lebih terhadap panas akibat tembakan yang terus-menerus.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/04/15/173000865/spesifikasi-shotgun-buatan-pindad-intip-kemampuannya-

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke