Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Penting Merawat Calathea, dari Media Tanam hingga Ciri jika "Sakit"

Selain untuk stress healing, tanaman hias bisa mempercantik ruangan di dalam maupun di luar rumah.

Salah satu tanaman yang menjadi incaran orang-orang adalah calathea.

Calathea merupakan genus tanaman berbunga milik keluarga Marantaceae. Cirinya, tanaman berjenis ini memiliki daun yang segar dan lebar, sehingga cocok diletakkan di ruangan.

Bagaimana cara merawat tanaman hias calathea?

Akademisi Departemen Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) Taufan Alam, mengatakan, merawat tanaman hias jenis calathea terbilang mudah. 

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam merawatnya agar tanaman tumbuh subur dan berdaun lebat.

"Pertama, untuk pemeliharaan dari potnya terlebih dulu, kita harus menyesuaikan ukuran tanaman dengan ukuran pot. Jangan tanamannya besar, tapi ukuran potnya kecil," ujar Taufan saat dihubungi Kompas.com, Minggu (5/9/2021).

Menurut dia, hal tersebut berkaitan dengan media tumbuh yang akan berhubungan dengan pertumbuhan tanaman tersebut.

Kemudian, media tanam harus diperhatikan dengan benar yakni terkait sterilisasi dan campuran media.

"Strerilisasi, apakah media itu sehat apa tidak. Sehat maksudnya bebas dari penyakit dan hama, patogen," ujar Taufan.

Sementara, campuran media yang digunakan ada 3 yakni dari tanah, pupuk organik, dan arang bekas atau sekam.

Ketiga komponen tersebut dijadikan satu dengan perbandingan paling ideal 1:1:1 atau bisa juga 2:1:1.

"Perbandingan ini penting agar pas, medianya tidak terlalu padat dan kemudian media tersebut mengandung unsur hara dan nutrisi," lanjut dia.

Ada beberapa penyebab daun calathea menguning, di antaranya:

  • Terlalu banyak disiram sehingga terlalu lembab.
  • Kekurangan air.
  • Terkena penyakit
  • Kekurangan unsur hara
  • Kelebihan unsur hara

Untuk mengantisipasi agar daun tanaman calathea tetap hijau dan indah, bisa dengan mengatur penyiraman tanaman.

"Sebaiknya tidak setiap hari apalagi dengan volume besar, itu kan nanti terlalu lembab tidak bagus, kalau jarang disiram juga akan menguning," ujar Taufan.

"Tinggal dilihat medianya sudah cukup air atau belum, kalau terlalu menggenang ya tidak baik terlalu jenuh airnya," lanjut dia.

Mengenai nutrisi yang diperoleh tanaman, nutrisi bisa di-supply dari pupuk organik yang tercampur dalam media tanam.

Alternatif nutrisi lain bisa juga dengan pupuk kimia dengan pemberian dosis sedikit saja atau dosis rendah.

Cara pemberian pupuk kimia bisa dengan melarutkan dalam cairan dan disiramkan ke tanah atau disemprotkan ke daun sedikit saja dan hindari sinar matahari langsung.

Taufan menyarankan agar dilakukan penggantian media tanam 1-2 tahun sekali. Tujuannya, agar tanaman mendapatkan peremajaan media tanam yang lebih baik.

Saat tanaman hias tersebut dipindahkan dari pot kecil ke pot besar, upayakan jangan terkena sinar matahari langsung.

"Sebaiknya tanaman hanya terkena sekitar 80 persen sinar matahari asja, karena jenis tanaman ini dalam ilmu pertanian itu sebenarnya tidak memerlukan cahaya full," ujar Taufan.

Ciri tanaman sakit

Taufan juga mengingatkan, ada ciri tertentu untuk tanaman yang terkena hama atau patogen. Cirinya, memiliki daun menguning, keputihan, dan muncul spot-spot di daun.

Untuk mencegah atau mengatasi tanaman dengan penyakit ini bisa dilakukan penyemprotan fungisida 1-2 bulan sekali.

"Biasanya ada kuning keputihan itu bisa," ujar Taufan.

Tanaman calathea termasuk yang tahan terhadap kekeringan, jika kita lupa menyiramnya. Meski demikian, daya tahannya tidak seperti kaktus.

"Kalau telat menyiram tidak apa-apa asalkan media tanamnya sudah cukup basah," ujar Taufan.

Kunci untuk perawatan tanaman hias calathea adalah diletakkan di tempat teduh atau di naungan yang masih bisa terkena sinar matahari dan tidak terik.

Anda juga bisa meletakkan tanaman ini di pagi hari agar terkena sinar matahari, setelah agak siang, pindahkan tanaman ini di tempat yang teduh.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/09/05/134500965/tips-penting-merawat-calathea-dari-media-tanam-hingga-ciri-jika-sakit-

Terkini Lainnya

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke