Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Brasil Setujui Vaksin Pfizer untuk Anak di Atas Usia 12 Tahun

KOMPAS.com - Regulator Kesehatan Brasil, Anvisa, mengumumkan bahwa pihaknya telah menyetujui penggunaan vaksin Covid-19 Pfizer/BioNTech untuk anak-anak di atas usia 12 tahun, Jumat (11/6/2021).

Dilansir dari Reuters, (11/6/2021), Anvisa menyetujui tindakan tersebut setelah melihat penelitian, yang dilakukan di luar Brasil, yang menunjukkan keamanan dan kemanjuran vaksin untuk kelompok usia muda.

Menurut pihak Anvisa, vaksin Pfizer sudah diizinkan untuk digunakan pada remaja berusia 16 tahun ke atas.

Ia menambahkan, vaksin ini adalah satu-satunya yang diizinkan penggunaannya pada anak di bawah umur.

Keefektivan vaksin Pfizer BioNTech

Dalam proses vaksinasi, penerima vaksin diminta untuk melakukan 2 kali penyuntikan vaksin agar timbul kekebalan tubuh yang lebih baik dalam mencegah Covid-19.

Dilansir dari Kompas.com, (13/3/2021), suntikan pertama vaksin Pfizer disebut dapat memberi perlindungan orang dengan Covid-19 sebesar 52,4 persen.

Adapun angka ini sudah tercapai bahkan 11 hari sebelum perlindungan sesungguhnya dihasilkan dari suntikan pertama.

Sehingga perlindungan sesungguhnya yang bisa didapat dari suntikan perdana Pfizer memang angkannya bisa jauh lebih tinggi.

Disebukan, angka perlindungan yang mungkin didapatkan sebenarnya ada di antara 29,5 sampai 84,5 persen.

Selain itu, interval yang ada juga terbilang luas, karena tidak banyak orang yang tertular Covid-19 dalam uji coba klinis selama periode tersebut.

Di bawah 12 tahun 

Dikutip dari Kompas.com (10/6/2021), perusahaan Pfizer Inc juga mengumumkan akan segera memulai uji klinis vaksin Covid-19 untuk kelompok anak di bawah usia 12 tahun dalam skala besar.

Pada tahap awal uji klinis, pihak Pfizer telah membuat dosis suntikan yang lebih rendah.

Ada sekitar 4.500 anak dari lebih 90 pusat pelayanan kesehatan di AS, Finlandia, Polandia, dan Spanyol yang akan dilibatkan.

Dilansir Reuters, Rabu (9/6/2021), Pfizer telah menyuntikkan dua dosis vaksin ke 144 anak pada fase I untuk menguji keamanan, tolerabilitas, dan respons imun. 

Pada anak usia 5-11 tahun akan diberikan dosis 10 mikrogram. Sementara anak usia 6 bulan sampai 5 tahun dosisnya lebih rendah, yakni 3 mikrogram.

Melalui juru bicaranya, Pfizer berharap sudah memiliki data untuk kelompok usia 5-11 tahun pada bulan September nanti. Jika sesuai yang diharapkan, pihaknya akan segera meminta regulator untuk otorisasi penggunaan darurat pada akhir September 2021.

"Data untuk anak usia 2 sampai 5 tahun diharapkan selesai segera setelah itu, sekitar Oktober atau November," katanya.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/06/12/102000065/brasil-setujui-vaksin-pfizer-untuk-anak-di-atas-usia-12-tahun

Terkini Lainnya

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke