Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Profil Ng Man Tat, "Paman Boboho" yang Meninggal karena Kanker Hati

KOMPAS.com - Masyarakat Indonesia tentu tak asing dengan Paman Tat.

Ia sering muncul bersama Boboho dan Stephen Chow melalui film-film Hong Kong yang disiarkan di stasiun televisi swasta Indonesia sekitar tahun 90-an, sampai awal 2000.

Aktor bernama asli Ng Man-tat ini dikabarkan meninggal pada Jumat (27/2/2021) di usia 70 tahun.

Melansir CGTN, Jumat (27/2/2021), Paman Tat meninggal di Hong Kong. Penyebab kematiannya ialah kanker hati.

Bagaimana kehidupan dan sepak terjang Paman Tat dalam dunia perfilman? Berikut profil tentang sosok Paman Tat...

Perjalanan karier

Ng Man-tat lahir pada 2 Januari 1951. Ia lahir di Xiamen, Provinsi Fujian, China.

Dilansir dari Douban.com, Paman Tat kemudian berimigrasi ke Hong Kong bersama orang tuanya pada usia tujuh tahun.

Paman Tat memulai karier di industri penyiaran di usia muda. Ia sempat mendaftar di kelas pelatihan artis TVB.

Pada 1973, saat kelulusan Paman Tat dari TVB, Chow Yun-fat dan sutradara terkenal Lin Lingdong lulus juga untuk melakukan debutnya.

Pertama kali memulai debutnya, Paman Tat sempat terjerumus perjudian hingga berutang 300.000 dollar Hong Kong pada 1980. Waktu itu, sempat terlintas keinginan Paman Tat untuk bunuh diri.

Kemudian, Ia berpikir bagaimana mengembangkan karier dan mengatur temperamennya.

Ia pun mempelajari kembali keterampilan akting dan akhirnya berhasil kembali dan melunasi utangnya.

Asianwiki.com merangkum beberapa film yang pernah dibintangi Paman Tat, meliputi:

Paman Tat kemudian berperan sebagai aktor pendukung yang tak terhitung jumlahnya. Penampilannya yang paling awal yaitu pada film Hong Kong Emmanuelle pada 1977.

Paman Tat menjadi sangat terkenal saat berakting bersama Stephen Chow dalam beberapa film. Mereka dijuluki pasangan emas yang lucu dan tidak masuk akal.

Di Indonesia, Paman Tat terkenal melalui film Shaolin Soccer. Film ini tayang di bioskop pada 2001 silam.

Boxofficemojo mencatat, film ini tergolong sukses dengan mengantongi pendapatan sekitar 42 juta dollar Amerika Serikat (AS) dari penoton di seluruh dunia.

Ia juga dikenal dengan kolaborasinya bersama aktor cilik Boboho.

Aksi kocak dua aktor ini menghiasi beberapa film, seperti Shaolin Popey II: Messy Temple, Super Mischieves, China Gragon, dan Trouble Maker.

Penghargaan

Paman Tat dihormati oleh orang-orang di industri film sebagai "Dad Brother".

Ia mendapat mendali emas atas perannya sebagai aktor pendukung dengan kemampuan akting yang luar biasa.

Ia bahkan menjadi aktor pendukung dengan bayaran tertinggi di Hong Kong dan lingkungan film China.

Paman Tat memenangkan banyak penghargaan atas kerjanya di dunia film dan pertelevisian.

Salah satunya, Penghargaan Film Hong Kong dan Penghargaan Kuda Emas Film Taiwan untuk Nominasi Pria Terbaik untuk peran pendukung dan memenangkan Penghargaan Film Hong Kong ke-10 untuk Aktor Pendukung Terbaik.

Ia dinominasikan untuk Aktor Pendukung Terbaik di Golden Bell Awards ke-42 pada 2007.

Dilansir dari Staits Times, Paman Tat dikabarkan sakit parah dan berada di sebuah rumah sakit di Hong Kong, pada awal Oktober 2020 lalu.

Dalam foto yang diunggah aktor China Shi Xiaolong di media sosial Oktober 2020 lalu, Paman Tat tampak kurus.

Shi merupakan mantan bintang cilik, yang berakting sebagai Siu Lung Sik. Kawan aktingnya Boboho. Mereka dan Paman Tat berakting bersama dalam film komedi Shaolin Popey II: Messy Temple pada 1994.

Kabar terakhir, Paman Tat sempat dirawat di rumah sakit pada Sabtu (20/2/2021) setelah kembali ke Hong Kong dan saat ini dirawat di bagian onkologi di sebuah rumah sakit.

Masih dari sumber yang sama, Selasa (23/2/2021), teman baik Paman Tat, aktor Tenky Tin, mengatakan kepada media bahwa kondisi Paman Tat setelah operasi, pada Minggu (21/2/2021) malam.

"Yang terburuk sudah berakhir," katanya.

Teman-teman yang mengunjungi Paman Tat di rumah sakit juga mengatakan dia baik-baik saja sekarang dan istrinya ada bersamanya.

Akan tetapi takdir berkata lain. Hari ini, Sabtu (27/2/2021) Paman Tat dikabarkan meninggal dunia.

Kabar duka ini menyisakan kenangan sendiri pada pencinta film Hong Kong dan China, atas jasa Paman Tat yang menghiasi industri hiburan tahun 90an.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/02/27/202348965/profil-ng-man-tat-paman-boboho-yang-meninggal-karena-kanker-hati

Terkini Lainnya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Tren
Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tren
Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke