Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kaleidoskop 2020: Penelitian soal Awal Mula Virus Corona di Berbagai Negara

Pertama kali dilaporkan di Wuhan, China, hingga kini virus corona penyebab Covid-19 masih belum terkendali di banyak negara.

Varian baru virus corona ini membuat para peneliti juga terus melakukan berbagai penelitian.

Salah satunya, penelitian di berbagai negara mengungkap kemungkinan waktu pertama kali virus corona menjangkit di negara itu.

Berikut rangkuman mengenai penelitian terkait waktu penemuan virus corona:

Penelitian dilakukan hingga 17 November 2019.

Seperti diberitakan Kompas.com, 13 Maret 2020, catatan otoritas setempat menunjukkan, orang pertama yang terinfeksi virus merupakan penduduk Hubei berusia 55 tahun.

Penularan awal

Dokter di China baru menyadari tengah menghadapi penyakit baru pada akhir Desember 2019.

Sementara itu, para ilmuwan telah mencoba memetakan pola penularan awal Covid-19 sejak epidemi dilaporkan di Kota Wuhan pada pertengahan Januari 2020.

Menurut data pemerintah, penduduk Hubei berusia 55 tahun ini bisa jadi merupakan orang pertama yang terinfeksi virus pada 17 November 2019.

Sejak tanggal tersebut dan seterusnya, satu hingga lima kasus baru dilaporkan setiap harinya.

Menurut WHO, kasus pertama Covid-19 yang dikonfirmasi di China pada 8 Desember 2019.

Namun, tidak dilakukan pelacakan terhadap penyakit, melainkan bergantung pada negara-negara untuk memberikan informasi.

Laporan yang diterbitkan dalam jurnal medis The Lancet, salah satu dokter di RS Jinyitntan Wuhan, yang merawat beberapa pasien awal, menyebutkan, tanggal infeksi pertama diketahui pada 1 Desember 2019.

Tes menunjukkan seorang pasien di RS Pusat Wuhan didiagnosis tertular virus corona yang belum diketahui pada 16 Desember 2019.

Namun, komunitas medis di Wuhan sadar akan penyakit ini pada akhir Desember 2019.

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada 31 November 2020, mengungkapkan, virus corona kemungkinan telah masuk ke AS sebelum Januari 2020.

Penelitian menunjukkan, virus corona menginfeksi orang-orang di AS pada awal Desember 2019, sebulan sebelum orang pertama yang diketahui terinfeksi virus corona tiba di AS dari China pada 15 Januari 2020.

Para peneliti memeriksa hasil donor darah pada 13 Desember 2019 hingga 17 Januari 2020.

Sampel darah diuji untuk pengujian atau mendeteksi terkait antibodi melawan virus.

"Temuan ini menunjukkan, SARS-CoV-2 mungkin telah diperkenalkan ke AS sebelum 19 Januari 2020," ujar para peneliti di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) dan Palang Merah Amerika dalam jurnal Clinical Infectious Diseases.

Sebuah studi yang dilakukan National Canter Institute (INT) di Milan, Italia, menemukan kemungkinan virus corona telah beredar di Italia sejak September 2019.

Hal tersebut menandakan virus menyebar ke luar China lebih awal dari yang diperkirakan.

WHO menyebutkan, keberadaan virus corona jenis baru tidak diketahui sebelum wabah dilaporkan di Wuhan, China, pada akhir tahun lalu. Namun, tak bisa dikesampingkan terkait kemungkinan virus telah menyebar secara diam-diam ke tempat lain.

Pada 16 November 2020, WHO mengkaji hasil penelitian dari Italia dan mencari klarifikasinya.

Pasien pertama terkonfirmasi positif Covid-19 di Italia dilaporkan pada 21 Februari 2020, di sebuah kota kecil dekat Milan, wilayah utara Lombardy.

Temuan para peneliti Italia diterbitkan dalam majalah ilmiah INT Tumori Journal, dengan sejumlah sukarelawan sehat yang terdaftar dalam uji coba skrining kanker paru pada September 2019-Maret 2020, telah mengembangkan antibodi virus corona, jauh sebelum Februari 2020.

Penelitian tes antibodi menunjukkan, empat kasus sejak minggu pertama Oktober 2019 positif untuk antibodi, yang dimungkinkan telah terinfeksi Covid-19 pada September 2019.

Penemuan genom virus yang sangat awal di Spanyol tersebut mungkin akan menginfikasikan bahwa infeksi virus corona telah muncul jauh lebih awal dari yang diperkirakan.

Tim peneliti dari Barcelona University telah menguji air limbah sejak pertengahan April tahun ini untuk mengidentifikai potensi wabah baru, memutuskan untuk melakukan tes pada sampel yang lebih tua.

Para peneliti menemukan, virus muncul di Barcelona pada 15 Januari 2020 atau 41 hari sebelum kasus pertama dilaporkan.

Sampel yang diambil antara Januari 2018 dan Desember 2019, diuji dan ditemukan keberadaan genom virus di salah satu dari sampel yang dikumpulkan pada 12 Maret 2019.

Kendati begitu, masih terlalu dini untuk menarik kesimpulan secara pasti dan masih ada peluang positif palsu karena kesamaan virus dengan infeksi pernapasan lainnya.

(Sumber: Kompas.com (Mela A, Nur Fitriatus, Ahmad Naufal/Editor: Sari H, Jihad A)

https://www.kompas.com/tren/read/2020/12/17/104000665/kaleidoskop-2020--penelitian-soal-awal-mula-virus-corona-di-berbagai-negara

Terkini Lainnya

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Tren
Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tren
Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

Tren
Usai Ditekuk Arsenal, Atap Stadion Manchester United Jebol dan Air Membanjiri Lapangan

Usai Ditekuk Arsenal, Atap Stadion Manchester United Jebol dan Air Membanjiri Lapangan

Tren
Venezuela Akan Jadi Negara Pertama yang Kehilangan Gletser, Berikutnya Indonesia

Venezuela Akan Jadi Negara Pertama yang Kehilangan Gletser, Berikutnya Indonesia

Tren
Film Vina: Sebelum 7 Hari Dikritik, Ini Kata Lembaga Sensor Film

Film Vina: Sebelum 7 Hari Dikritik, Ini Kata Lembaga Sensor Film

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke