Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Meski Nikmat dan Sedap, Ini Aturan Konsumsi Mi Instan

KOMPAS.com - Tidak hanya memiliki aroma yang enak, mi instan juga memiliki rasa yang nikmat dan lezat.

Aroma dan rasa inilah yang menjadi daya tarik mi instan untuk menggoda siapa saja yang ingin menyantapnya.

Selain itu, proses pembuatan mi instan juga tidak membutuhkan peralatan masak yang banyak dan waktu yang lama.

Seseorang hanya tinggal memanaskan air dan merebus mi sesuai instruksi atau petunjuk dalam kemasan.

Meski mudah dibuat dan rasanya enak, baiknya berapa banyak mi instan yang dikonsumsi baik secara harian atau bulanan?

Dokter spesialis gizi klinik di RS Hermina Ciputat, dr Dian Permatasari mengatakan, aturan untuk mengonsumsi mi instan setidaknya 1 sampai 2 kali dalam seminggu bagi mereka yang sehat.

Ia mengatakan, saat konsumsi mi instan baiknya memperhatikan kandungan garam atau sodium pada kemasan.

Sebab, satu bungkus mi instan mengandung garam atau sodium yang tinggi.

"Mi instan setiap kemasannya mengandung 300-400 kalori, hampir sama dengan makan nasi beserta lauk dan sayurnya. Seharusnya bisa menjadi pengganti makan besar, namun hati-hati dengan kandungan garam/sodium yang terlalu tinggi di setiap kemasannya," ujar Dian saat dihubungi Kompas.com, Kamis (22/10/2020).

Menurutnya, orang yang mengonsumsi kalori berlebihan akan berisiko obesitas.

Sedangkan, mereka yang terlalu banyak mengonsumsi garam akan berisiko meningkatkan tekanan darah.

Oleh karena itu, Dian mengimbau agar penderita yang memiliki riwayat hipertensi, penyakit jantung tidak disarankan untuk mengonsumsi mi instan.

Tidak hanya kandungan garam atau sodium saja yang tinggi, dalam satu porsi mi instan sangat sedikit mengandung protein.

"Selain itu juga kandungan gizi lain seperti protein rendah (dalam satu kemasan), sehingga tidak disarankan untuk mengonsumsi rutin," lanjut dia.

Konsumsi mi instan tiap hari

Berdasarkan pemberitaan Kompas.com, (12/4/2020), Ahli Gizi dari Mount Elizabeth Hospital, Seow Vi Vien menyampaikan, seseorang yang hanya mengonsumsi tiga porsi mi instan setiap hari akan menjadi kurang gizi seiring waktu.

Hal ini dikarenakan, mereka tidak mendapatkan jumlah nutrisi yang dibutuhkan seperti protein, vitamin, dan mineral guna mendukung kesehatan tubuh.

Disebut sebagai makanan yang tidak sehat karena memiliki nutrisi yang rendah, lalu apa saja kandungan nutrisi dari sebungkus mi instan?

Dilansir dari Kompas.com, (29/8/2020), dalam sebungkus mi instan biasanya mengandung nutrisi sebagai berikut.

  • 188 gram kalori
  • 27 gram karbohidrat
  • 7 gram lemak total
  • 3 gram lemak jenuh
  • 4 gram protein
  • 0,9 gram serat
  • 861 miligram natrium
  • Tiamin: 43 persen tiamin dari rekomendasi harian
  • 12 persen folat dari rekomendasi harian
  • 11 persen mangan dari rekomendasi harian
  • 10 persen besi dari rekomendasi harian
  • 9 persen niacin dari rekomendasi harian
  • 7 persen dari riboflavin

Kendati demikian, mengonsumsi mi instan berlebih juga menyebabkan penurunan asupan protein, kalsium, vitamin C, fosfor, zat besi, niacin, dan vitamin A.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/10/22/195500065/meski-nikmat-dan-sedap-ini-aturan-konsumsi-mi-instan

Terkini Lainnya

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Benarkah Taruna TNI Harus Tetap Pakai Seragam Saat Pergi ke Mal dan Bioskop?

Benarkah Taruna TNI Harus Tetap Pakai Seragam Saat Pergi ke Mal dan Bioskop?

Tren
Muncul Pemberitahuan 'Akun Ini Tidak Diizinkan untuk Menggunakan WhatsApp', Begini Cara Mengatasinya

Muncul Pemberitahuan "Akun Ini Tidak Diizinkan untuk Menggunakan WhatsApp", Begini Cara Mengatasinya

Tren
Orang-orang Dekat Jokowi dan Prabowo yang Berpotensi Maju Pilkada 2024, Siapa Saja Mereka?

Orang-orang Dekat Jokowi dan Prabowo yang Berpotensi Maju Pilkada 2024, Siapa Saja Mereka?

Tren
Madu atau Sirup Maple, Manakah yang Lebih Menyehatkan?

Madu atau Sirup Maple, Manakah yang Lebih Menyehatkan?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke