Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Syarat Dapat Bantuan Rp 600.000 Harus Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan, Ini Cara Mengeceknya

KOMPAS.com - Pemerintah telah berencana untuk memberikan bantuan atau stimulus kepada karyawan swasta yang digaji di bawah Rp 5 juta per bulan.

Menurut Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, bantuan ini nantinya akan diberikan sebesar Rp 600.000 per bulan.

Namun, ada syarat yang harus dipenuhi oleh karyawan swasta yakni ia telah terdaftar dalam Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan dan tercatat memiliki iuran di bawah Rp 150.000 per bulan.

Sementara di media sosial ada beberapa warganet yang masih bingung dengan mekanisme ini.

"Permisi Kak, mau tanya misal BPJS TK baru didaftarkan per awal Juli 2020 kemarin gimana ya ? krn secara hitungan belum sampai 2 bulan. Terima Kasih," tulis akun @TweetFadli_HF dalam twitnya, Sabtu (8/9/2020).

Menurutnya, jika karyawan swasta itu mendadak mendaftarkan diri pada Agustus 2020, juga tidak dapat bantuan.

"(Bantuan) ini untuk pekerja yang telah terdaftar saja. Tidak bisa jika mendaftarkan diri di bulan ini untuk mendapatkan bantuan," ujar Irvansyah saat dihubungi Kompas.com, Minggu (9/8/2020).

Ia menjelaskan, saat ini pemerintah sedang memfinalisasi skema dan kriteria Bantuan Subsidi Gaji, berdasarkan data kepesertaan dari BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) dan lembaga lainnya.

"Data yang disampaikan BPJAMSOSTEK kepada Pemerintah merupakan data peserta aktif dengan upah dibawah Rp5 juta, berdasarkan upah pekerja yg dilaporkan dan tercatat di BPJAMSOSTEK," lanjut dia.

Tak hanya itu, Pemerintah juga akan melakukan validasi ulang terkait data yang disampaikan oleh BPJAMSOSTEK, untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran.

Hal ini dilakukan karena sumber dana Bantuan Subsidi Gaji ini berasal dari alokasi anggaran dari Pemerintah.

Saat ini BPJAMSOSTEK dalam proses mengumpulkan data nomor rekening peserta yang memenuhi kriteria dimaksud melalui kantor cabang di seluruh Indonesia

Irvansyah mengungkapkan, adanya bantuan ini diharapkan pemberi kerja (perusahaan) dan tenaga kerja ikut proaktif menyampaikan data nomor rekening dimaksud sesuai skema dan kriteria Pemerintah.

Cara cek kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan 

Untuk mengetahui status kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bisa melalui beberapa metode.

Di antaranya dengan bertanya langsung ke kantor BPJS TK, melalui website dengan cara log in menggunakan akun kita, melalui aplikasi BPJSTK Mobile, dan yang paling praktis tentu saja cek melalui SMS. 

"Bisa cek di aplikasi BPJSTKU dan koordinasikan dengan pihak HRD," ujar Irvan. 

Via SMS

Mengutip web BPJS Ketenagakerjaan cara cek kepesertaan dan saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via SMS bisa melalui nomor 2757.

Sebelumnya, peserta BPJS Ketenagakerjaan harus mendaftar via SMS dengan mengetikkan Daftar(spasi)SALDO#NO_KTP#TGL_LAHIR(DD-MM-YYYY)#NO_PESERTA#EMAIL(ila ada).

Lalu, kirim ke 2757

Setelah itu, peserta bisa mengirim pesan dengan format SALDO (spasi) no peserta, lalu kirim ke 2757.

Via aplikasi BPJSTK Mobile

Sementara untuk aplikasi BPJSTK Mobile dapat diunduh atau download di Android, iOS, dan BlackBerry.

Peserta BPJS Ketenagakerjaan bisa mengunduh aplikasi BPJSTK Mobile secara gratis.

Setelah mengunduh, peserta harus melakukan registrasi terlebih dahulu. Registrasi tersebut untuk mendapatkan PIN.

Berikut, syarat registrasi di aplikasi BPJSTK Mobile.

1‎. Nomor KPJ (ada di kartu BPJS Ketenagakerjaan).

2. NIK e-KTP.

3. Tanggal lahir.

4. Nama.

Setelah terdaftar dan login, peserta dapat mengetahui status kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. 

Melalui website

Cara cek kepsertaan dan saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via website dilakukan melalui laman https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/.

Apabila Anda belum terdaftar, berikut cara registrasinya.

a. Masuk ke https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/.

b. Pilih menu registrasi.

c. Isi formulir sesuai dengan data.

i. Nomor KPJ Aktif

ii. Nama

iii. Tanggal lahir

iv. Nomor e-KTP

v. Nama ibu kandung

vi. Nomor ponsel dan email.

d. Apabila berhasil, kamu akan mendapatkan PIN.

e. PIN dikirim melalui email dan SMS dari nomor ponsel yang didaftarkan.

Sementara, berikut cara cek kepsertaan dan saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via website:

a. Masuk ke https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/.

b. Masukkan alamat email di kolom user.

c. Masukkan kata sandi.

d. Setelah masuk, pilih menu layanan.

e. Pada menu layanan, pilih cek saldo JHT.

f. Masukkan PIN yang dikirim melalui email dan SMS.

g. Saldo JHT kamu akan ditampilkan.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/08/09/192700465/syarat-dapat-bantuan-rp-600.000-harus-terdaftar-bpjs-ketenagakerjaan-ini

Terkini Lainnya

Catat, Ini 5 Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Catat, Ini 5 Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Tren
BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

Tren
Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke