KOMPAS.com - Lagu daerah adalah lagu yang berasal dari suatu daerah tertentu dan menjadi populer dinyanyikan oleh masyarakatnya.
Salah satu ciri lagu daerah adalah menggunakan bahasa daerah atau bahasa setempat.
Lagu daerah dari Yogyakarta misalnya, liriknya menggunakan bahasa Jawa.
Lirik lagu daerah sangat sederhana, karena biasanya terinspirasi dari kebiasaan masyarakat dan menggambarkan suasana daerah itu sendiri.
Meski sederhana, lagu daerah mengandung suatu makna atau memuat pesan untuk masyarakat.
Berikut ini lagu daerah yang berasal dari Yogyakarta.
Baca juga: Sejarah Tugu Jogja, Dulu Bernama Tugu Golong Gilig
Pitik Tukung merupakan tembang dolanan yang kerap dinyanyikan anak-anak ketika sedang bermain.
Lagu ini mengandung pesan agar selalu bertindak jujur dan cerdas, meski memiliki kekurangan.
Berikut ini lirik lagu Pitik Tukung.
Aku duwe pitik, pitik tukung
Saben dina, tak pakani jagung
Petok gogok petok petok, ngendhog siji
Tak teteske kabeh, trondhol dhol dhol
Tanpa wulu megal-megol gol gol, gawe guyu
Aku duwe pitik cilik, wulune brintik
Cucuk kuning jengger abang tarung mesti menang
Sopo wani karo aku musuh pitikku
Baca juga: Sejarah Lagu Halo, Halo Bandung dan Polemik Penciptanya
Lagu Kidang Talun diciptakan oleh RC Hardjosubroto. Berikut ini lirik lagu Kidang Talun.
Bait pertama:
Kidang Talun
Mangan Kacang Talun
Mil kecemil, mil kecemil
Si kidang mangan lembayung
Bait kedua:
Tikus pithi
Duwe anak siji
Cicit cuit, cicit cuit
Maju perang wani mati
Bait ketiga:
Gajah belang
Suko tanah mlembang
Nuk legenuk, nuk legenuk
Gedhene meh padha gunung
Baca juga: Siapa Pencipta Lagu 17 Agustus atau Hari Merdeka?
Lagu Suwe Ora Jamu juga diciptakan oleh RC Hardjosubroto. Berikut ini lirik lagu Suwe Ora Jamu.