Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Faktor yang Mendorong Majapahit Menjadi Negara Maritim

Kompas.com - 31/07/2023, 22:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

Sumber Kompas.com

Kerajaan Majapahit memiliki pelabuhan-pelabuhan di Surabaya, Gresik, Sedayu, Tuban, dan Blambangan, yang menjadi pusat lalu lintas perdagan gan laut.

Pelabuhan-pelabuhan Majapahit tidak hanya untuk urusan perdagangan, tetapi juga untuk urusan diplomatik seperti menerima kunjungan dari negara lain dan sebagai tempat bersandarnya kapal-kapal angkatan laut Majapahit.

Memiliki angkatan laut yang kuat

Salah satu faktor yang membuat Kerajaan Majapahit menjadi kerajaan maritim terkuat di Jawa pada masanya adalah angkatan laut yang kuat.

Kerajaan Majapahit mempunyai armada angkatan laut yang tangguh untuk kepentingan militer juga perdagangan.

Baca juga: Hayam Wuruk, Raja Terbesar Kerajaan Majapahit

Dengan strategi yang matang, angkatan laut Majapahit digunakan untuk menaklukkan Nusantara dan mengembangkan sektor perdagangan kerajaan.

Pada abad ke-14, Majapahit telah mampu membuat kapal-kapal berukuran raksasa dengan tiga-empat layar, yang dikagumi dan dipuji kehebatannya oleh para penjelajah dunia.

Panjang kapal-kapal yang berkapasitas 600 penumpang itu dapat mencapai 70 meter dengan berat lebih dari 500 ton.

Jumlah armada Majapahit kala itu diperkirakan mencapai 400 kapal.

Terdapat penafsiran bahwa kapal dagang Majapahit lebih besar dan kokoh dibanding kapal dagang China yang sangat terkenal di Asia Timur dan Asia Tenggara.

Dengan armada laut yang begitu kuat, tidak heran apabila Majapahit dapat menguasai jalur rempah-rempah yang sangat vital antara Maluku, Jawa, dan Selat Malaka, sekaligus mengendalikan perdagangan internasional.

Majapahit berkembang menjadi kerajaan maritim yang pengaruhnya meliputi Asia Tenggara terutama setelah Gajah Mada diangkat menjadi mahapatih, yakni pada abad ke-14.

Baca juga: Mengapa Majapahit Dianggap sebagai Puncak Kejayaan Maritim Nusantara?

Dengan Gajah Mada sebagai mahapatih dan Hayam Wuruk sebagai raja, Kerajaan Majapahit mencapai puncak kejayaannya.

Hubungan dagang Kerajaan Majapahit tidak hanya meliputi Asia Tenggara, tetapi menjangkau Jepang.

Berdasarkan Kitab Negarakertagama, wilayah Majapahit meliputi seluruh wilayah Indonesia saat ini, kecuali Sunda, dan beberapa daerah di Semenanjung Malaya.

Selain itu, kerajaan ini memiliki hubungan dengan Campa (Thailand), Kamboja, Siam, Birma bagian selatan, Vietnam, dan Tiongkok.

Kerajaan Majapahit pun dianggap sebagai puncak kejayaan maritim di Nusantara, karena dapat menyatukan Nusantara dan pengaruhnya sampai ke negara asing.

 

Referensi:

  • Fahmi, Kurnia Alif. (2023). Sejarah Ringkas Kerajaan Majapahit: Menelusuri Jejak-Jejak Peradaban Besar di Nusantara. Yogyakarta: Anak Hebat Indonesia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com