Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suku Bangsa Asli di Pulau Jawa

Kompas.com - 15/03/2023, 20:00 WIB
Susanto Jumaidi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Jawa merupakan pulau terbesar kelima di Indonesia. Meskipun berada di urutan kelima, jumlah populasi penduduk yang mendiami Pulau Jawa sangatlah besar.

Banyaknya jumlah penduduk membuat Jawa menjadi pulau terpadat di Indonesia.

Salah satu penyebab kepadatan penduduk itu adalah karena Jawa memiliki banyak kota-kota besar sebagai pusat aktivitas perekonomian.

Oleh karena itu, dapat dipastikan bahwa Pulau Jawa menampung penduduk dari bermacam etnis dan suku.

Meskipun banyaknya pendatang di Pulau Jawa, hal itu tidak menghilangkan status Jawa sebagai suku terbesar di Indonesia.

Namun, Suku Jawa bukanlah satu-satunya suku asli yang mendiami pulau terbesar kelima di Republik Indonesia ini.

Pulau Jawa memiliki berbagai macam suku bangsa asli yang mendiami setiap sudut wilayahnya. Berikut adalah suku-suku asli di Jawa.

Baca juga: Suku Bangsa di Sumatera Selatan

Suku-Suku di Jawa

  • Jawa
  • Sunda
  • Betawi
  • Baduy
  • Tengger
  • Otsing

Suku Jawa

Suku Jawa adalah suku yang mendominasi di Pulau Jawa. Mereka tersebar di tiga provinsi besar di Indonesia.

Mereka banyak mendiami kawasan di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Tiga provinsi ini merupakan wilayah inti Suku Jawa.

Dalam interaksi sehari-hari, mereka menggunakan bahasa Jawa sebagai alat komunikasi.

Orang Jawa juga sering disebut sebagai suku yang memiliki kebudayaan tinggi, mulai dari kesenian, pendidikan.

Bahkan, suku Jawa memiliki aksara sendiri yang disebut aksara Jawa.

Baca juga: Suku Bangsa di Sumatera Utara

Suku Sunda

Suku Sunda juga merupakan bagian dari masyarakat di Pulau Jawa, lebih khususnya mereka menempati kawasan Jawa Barat.

Suku Sunda juga disebut rivalnya Suku Jawa di Pulau Jawa dalam hal banyaknya populasi masyarakat.

Dalam interaksi sehari-hari di antara masyarakatnya, Suku Sunda menggunakan bahasa lokal mereka yang disebut dengan bahasa Sunda.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com