Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Indonesia Membutuhkan Dukungan Internasional Pasca-Kemerdekaan?

Kompas.com - 15/03/2023, 18:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Keinginan Belanda untuk kembali berkuasa setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, menuntut bangsa Indonesia agar berjuang lebih keras untuk mempertahankan kedaulatan RI.

Perjuangan yang dilakukan bukan melalui perang fisik saja, tetapi juga dengan cara diplomasi atau perundingan.

Diplomasi pun tidak hanya dilakukan secara bilateral antara Indonesia dan Belanda, tetapi juga di forum internasional.

Mengapa dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia membutuhkan dukungan internasional?

Baca juga: Dampak Agresi Militer Belanda I terhadap Perjuangan Diplomasi Indonesia

Arti penting dukungan internasional

Dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia membutuhkan dukungan internasional karena untuk menjadi negara yang merdeka dan berdaulat, dibutuhkan pengakuan dari negara lain.

Proklamasi kemerdekaan hanya bersifat sepihak. Untuk menjadi negara yang merdeka dan berdaulat secara penuh, diperlukan legitimasi dari negara lain dalam bentuk pengakuan.

Pengakuan kemerdekaan oleh negara lain merupakan salah satu syarat berdirinya suatu negara.

Untuk menjadi negara dengan tatanan kenegaraan yang dihormati negara lain di dunia, Indonesia harus memenuhi dua unsur pembentuk negara, yakni unsur konstitutif dan deklaratif.

Unsur konstitutif terdiri atas wilayah, rakyat, dan pemerintah yang berdaulat, sementara unsur deklaratif meliputi pengakuan dari negara lain baik secara de facto (nyata) maupun de jure (hukum).

Adanya pengakuan de facto dan de jure berarti suatu negara telah mengakui keberadaan negara baru dan tidak lagi menyangsikan kemampuan negara baru tersebut untuk memerintah sekaligus menerima eksistensinya sebagai masyarakat internasional.

Baca juga: Arti Penting Pengakuan Kemerdekaan Indonesia oleh Negara Lain

Oleh karena itu, dalam mempertahankan kemerdekaan, tidak cukup dengan mengusir Belanda dari tanah air, tetapi Indonesia membutuhkan dukungan internasional.

Upaya memperoleh pengakuan kemerdekaan Indonesia dari negara lain pun menjadi salah satuu prioritas pemerintah setelah merdeka.

Pada awal September 1945, Presiden Soekarno menekankan bahwa kebijakan yang diambil republik harus ditujukan pada dunia internasional.

Sejumlah tindakan diambil oleh pemerintah untuk meyakinkan dunia tentang eksistensi negara baru bernama Indonesia.

Terlebih lagi, Belanda mengampanyekan ilegalitas Republik Indonesia dengan menekankan bahwa para pejabat RI adalah kolaborator Jepang, bahkan juga dilabeli sebagai penjahat perang.

Baca juga: Apa Perbedaan antara Pengakuan De Facto dan De Jure?

Halaman:
Sumber Kompas.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua dan Wakil Ketua PPKI

Ketua dan Wakil Ketua PPKI

Stori
Perlawanan Jerman terhadap Hitler

Perlawanan Jerman terhadap Hitler

Stori
Kenapa Keibodan Dibubarkan Jepang?

Kenapa Keibodan Dibubarkan Jepang?

Stori
Peralatan Manusia Purba pada Zaman Paleolitikum

Peralatan Manusia Purba pada Zaman Paleolitikum

Stori
Perbedaan Tiga Serangkai dan Empat Serangkai

Perbedaan Tiga Serangkai dan Empat Serangkai

Stori
Mengapa Hanya Lima Nabi yang Mendapat Gelar Ulul Azmi?

Mengapa Hanya Lima Nabi yang Mendapat Gelar Ulul Azmi?

Stori
Sejarah Nuzulul Quran

Sejarah Nuzulul Quran

Stori
Watangan Matah dalam Pertunjukan Calonarang di Bali

Watangan Matah dalam Pertunjukan Calonarang di Bali

Stori
Kenapa Semarang Disebut Kota Atlas?

Kenapa Semarang Disebut Kota Atlas?

Stori
Kisah Pangeran Diponegoro Ditangkap dan Diasingkan Belanda

Kisah Pangeran Diponegoro Ditangkap dan Diasingkan Belanda

Stori
Motif Utama Jepang dalam Menginvasi Indonesia

Motif Utama Jepang dalam Menginvasi Indonesia

Stori
Bukti Islam Masuk ke Indonesia pada Abad ke-7

Bukti Islam Masuk ke Indonesia pada Abad ke-7

Stori
Perbedaan Masjid Al-Aqsa dan Dome of The Rock

Perbedaan Masjid Al-Aqsa dan Dome of The Rock

Stori
Sejarah Selat Muria yang Menghilang pada Abad ke-17

Sejarah Selat Muria yang Menghilang pada Abad ke-17

Stori
Bukti Islam Masuk ke Indonesia pada Abad ke-13

Bukti Islam Masuk ke Indonesia pada Abad ke-13

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com