Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Viral Video Helikopter Kobe Bryant Jatuh, Ternyata...

Kompas.com - 29/01/2020, 16:20 WIB
Mochamad Sadheli ,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kecelakaan helikopter Sikorsky S-76B yang menewaskan legenda NBA, Kobe Bryant, masih mengundang pertanyaan.

Helikopter yang ditumpangi Bryant mengalami kecelakaan di California, Amerika Serikat pada Minggu (26/1/2020).

Bersamaan dengan kejadian nahas tersebut, sempat beredar video yang memperlihatkan sebuah helikopter terjatuh ke dasar lembah di media sosial Twitter maupun YouTube.

Video itu pun diikuti dengan narasi soal kecelakaan yang dialami oleh Kobe Bryant.

Baca juga: Terbang Menembus Kabut, Helikopter Kobe Bryant Tak Punya Sistem Peringatan

Dalam cuplikan rekaman audio visual berdurasi 29 detik, tampak sejumlah orang menyaksikan kejadian nahas tersebut.

Terlihat helikopter berwarna putih yang hilang kendali dan jatuh ke dasar lembah.

Selain itu, badan helikopter memercikan api sebelum menabrak tebing dan meledak.

Dari pantauan Antara News, video di Twitter tersebut telah dilihat sebanyak 1,4 juta kali, disukai lebih dari 13 ribu pengguna lain hingga Selasa (28/1/2020).

Sementara di YouTube, sudah ditonton sebanyak 1,7 juta kali sejak diunggah pada Minggu (26/1/2020) hingga Rabu.

Baca juga: Kobe 5 Protro, Sneaker Anyar Nike untuk Kobe Bryant

Melansir Antara News, cuplikan gambar berdurasi kurang dari satu menit itu sudah pernah diunggah media daring asal Inggris, thesun.co.uk.

Tepatnya pada 29 Desember 2018, dalam artikel berjudul "UEA helicopter crash leaves four dead after chopper ‘smashes into world’s longest zip line".

Video yang menampilkan detik-detik kecelakaan helikopter tersebut bukanlah kejadian yang dialami oleh Kobe Bryant.

Kecelakaan helikopter yang berlangsung pada Desember 2018 itu, menurut The Sun, terjadi di Uni Emirat Arab (UEA) dengan empat orang penumpangnya menjadi korban.

Baca juga: Cerita Kobe Bryant tentang Michael Jordan dan Kematiannya

Helikopter bernama Agusta 139 itu dikerahkan untuk menyelamatkan seorang pria di Jebel Jais dekat Dubai.

Akan tetapi sebelum sampai tujuan, helikopter itu hilang kendali dan terjatuh.

Sementara kejadian yang menimpa Kobe Bryant terjadi di California, Amerika Serikat, bukan di Uni Emirat Arab.

Dalam kecelakaan tersebut merenggut sembilan nyawa termasuk Kobe Bryant dan putri keduanya, Gianna Maria Onore yang berusia 13 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com