Ahsan/Hendra Tak Kurangi Porsi Latihan demi Olimpiade 2020 Tokyo

KOMPAS.com - Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, mengaku tidak mengurangi porsi latihan demi tampil optimal di Olimpiade 2020 Tokyo.

Ahsan/Hendra memang menjadi salah satu tumpuan bulu tangkis Indonesia untuk meraih medali emas pada Olimpiade 2020 Tokyo.

Meski sudah berusia 30 tahun lebih, performa Ahsan/Hendra terlihat tidak menurun sama sekali.

Gelar juara BWF World Tour Championship 2019 dan kini menempati ranking kedua dunia menjadi buktinya.

Ahsan/Hendra menempati ranking dua dunia versi BWF di bawah juniornya, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Marcus/Kevin adalah lawan terakhir yang mengalahkan Ahsan/Hendra saat keduanya bertemu di Indonesia Masters 2020 pertengahan Januari lalu.

Menurut Ahsan, menjaga kondisi agar tetap fit hingga Olimpiade Tokyo 2020 adalah salah satu tantangan terberat di usia yang tak lagi muda.

"Saat ini kami lebih menjaga kondisi, tetap maintenance badan supaya tidak kelelahan," kata Mohammad Ahsan dikutip dari BolaSport.com.

"Saya rasa dengan umur segini sudah tidak ada lagi yang bisa ditingkatin. Jadi menjaga kondisi dan pola permainan adalah yang terpenting," ujar Ahsan.

Dalam hal persiapan, Ahsan mengaku sejauh ini tidak mengurangi porsi latihan yang diberikan pelatih di pelatnas.

Namun, Ahsan tidak memungkiri dalam beberapa bulan ke depan porsi latihan bisa berubah agar kondisi fisik tidak terforsir.

"Tidak ada perubahan kalau untuk latihan, kami tetap program latihan sama. Namun, kami yang harus lebih tau kondisi kami seperti apa," ujar Ahsan.

"Namun, kalau nanti kelelahan, kami sudah punya cara untuk mengatasi itu. Mungkin nanti fokus kami akan berubah ke strategi ketika kondisi sudah menurun," ujar atlet jebolan PB Djarum ini menambahkan.

Terdekat, Ahsan/Hendra akan turun pada ajang Kejuaraan Beregu Asia 2020 yang berlangsung di Manila, Filipina, pada 11-16 Februari mendatang.

Setelah itu, Ahsan/Hendra kemungkinan besar tidak akan mengikuti semua turnamen yang termasuk dalam kalendar tahunan BWF.

Terdapat tiga turnamen besar yang kemungkinan besar akan diikuti Ahsan/Hendra.

Tiga turnamen tersebut adalah All England Open (Super 1000), Malaysia Open (Super 750), dan Kejuaraan Asia 2020.

Kejuaraan Asia 2020 adalah turnamen terakhir yang termasuk dalam perhitungan poin kualifikasi menuju Olimpiade 2020 Tokyo. (Wila Wildayanti)