Ketidaksetaraan dalam partisipasi politik, kekuasaan, dan representasi dalam pemerintahan dapat menciptakan ketegangan.
Ketidaksetaraan dalam masyarakat, baik dalam hal pendidikan, akses ke layanan kesehatan, atau peluang pekerjaan, dapat menjadi penyebab konflik.
Baca juga: Cara Preventif Mencegah Terjadinya Konflik Sosial
Perbedaan pandangan antara generasi yang berbeda dalam masyarakat dapat menciptakan ketegangan sosial.
Kegagalan pemerintah dalam menyediakan layanan dasar, melaksanakan hukum, atau menyelesaikan konflik dengan cara yang adil dapat menyebabkan ketidakpuasan dan konflik sosial.
Penggunaan propaganda atau penyebaran kebencian oleh kelompok-kelompok ekstrem atau politisi yang tidak etis dapat memicu konflik sosial dengan memperburuk perbedaan dan memperkeruh suasana.
Baca juga: Gejala Terjadinya Konflik Sosial di Masyarakat
Trauma sejarah, seperti konflik masa lalu atau kebijakan diskriminatif yang berlangsung lama, dapat terus memengaruhi hubungan antarkelompok dan menjadi sumber ketegangan.
Faktor eksternal seperti krisis ekonomi global, konflik internasional, atau bencana alam dapat memicu ketegangan sosial di tingkat nasional atau lokal.
Itulah penjelasan mengenai pengertian dan faktor penyebab terjadinya konflik sosial.
Baca juga: Akibat-akibat Konflik Sosial
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.