Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Unsur Golongan 7A disebut Halogen?

Kompas.com - 11/10/2023, 20:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Penamaan golongan unsur dalam tabel periodik biasanya didasari oleh sifatnya. Misalnya, unsur golongan 7A yang dinamakan sebagai unsur halogen. Mengapa unsur golongan 7A disebut halogen? Berikut adalah jawabannya!

Dilansir dari Angelo State University, istilah halogen berasal dari Bahasa Yunani yaitu “halo” yang berarti garam dan “gen” yang berarti formasi atau pembentukan.

Dinamakan sebagai halogen, karena unsur-unsur golongan 7A adalah pembentuk senyawa garam yang sangat ionik.

Baca juga: Kelimpahan Unsur Halogen di Alam

Di mana unsur-unsur senyawa halogen sangat reaktif, membuatnya mudah bereaksi dengan logam dan membentuk senyawa garam.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, kecenderungan unsur-unsur halogen untuk membenyuk senyawa garam meninkat dengan urutan sebagai berikut:

  • Astatin
  • Yodium
  • Brom
  • Klor
  • Fluor

Adapun, kereaktifan unsu halogen disebabkan oleh satu elektron yang tidak berpasangan dalam atomnya.

Sehingga, atom halogen cenderung bereaksi dengan atom lain untuk mencapai kesetimbangan sesuai dengan aturan oktet.

Baca juga: Aturan Oktet dalam Kimia

Reaktivitasnya dengan logam, membuat semua unsur halogen (kecuali yodium) ditemukan di alam dalam bentuk senyawa garam dari anion halida.

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, sehingga untuk membuat gas halogen seperti F2, Cl2, dan Br2 harus dilakukan oksidasi pada halidanya.

Sebagai contoh, unsur klor di alam ditemukan dalam bentuk senyawa garam natrium klorida (NaCl) yang lebih kita kenal sebagai garam dapur.

Untuk mendapatkan gas klorin (Cl2), natrium klorida (NaCl) harus mengalami proses kloralkali di mana halidanya dioksidasi.

Proses kloralkali dapat dituliskan dalam persamaan:

2NaCl (aq) + 2H2O (l) → 2NaOH (aq) + Cl2 (g) + H2 (g)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Apa Saja Kewenangan Pemerintah Daerah?

Apa Saja Kewenangan Pemerintah Daerah?

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com