Proses ini memerlukan waktu beberapa hari, dan setelah itu campuran gula dan setiap padatan selelusa yang bereaksi akan ditransfer ke sebuah fermentor.
Baca juga: Karakteristik Air Limbah Secara Fisik, Kimia, dan Biologi
Selain menggunakan gula sebagai perantara untuk memproduksi bahan bakar, aliran gula dapat dipisahkan dan dibersihkan untuk memproduksi bahan kimia dan bahan produk.
Teknik pemisahan dikembangkan untuk mengurangi konsentrasi aliran gula hingga bersih, sehingga lebih sesuai untuk pengolahan bahan dan produk kimia.
Dalam proses ini, organisme ditambahkan ke campuran untuk memfermentasi gula alkohol dioksida dan karbon.
Proses ini melibatkan campuran difermentasi penyulingan untuk memisahkan etanol dari air dan setiap padatan yang tersisa.
Padatan yang tersisa terdiri dari lignin (bagian dari dinding sel) yang dapat dibakar untuk panas dan thermochemically dikonversi ke gas sintesis atau intermediet minyak pirolisis untuk upgrade ke bahan bakar.
Referensi: