Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sistem Ekonomi Liberal dan Kerakyatan: Ciri-ciri, Kelebihan, serta Kekurangannya

Kompas.com - 04/11/2022, 09:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Editor

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Sistem ekonomi liberal dan kerakyatan adalah dua sistem ekonomi yang masih dijalankan hingga saat ini.

Keduanya memiliki ciri, kelebihan, dan kekurangannya masing-masing. Berikut penjelasan lebih mendalam soal sistem ekonomi liberal dan kerakyatan:

Sistem ekonomi liberal

Adalah sistem ekonomi di mana semua anggota masyarakat diberi kebebasan oleh negara untuk berkegiatan ekonomi, sehingga sering disebut sistem ekonomi kapitalis.

Sistem ini mengutamakan pencarian keuntungan, sehingga pengusaha akan tetap produktif agar keuntungan terjaga.

Ciri-ciri sistem ekonomi liberal

Berikut ini ciri-ciri sistem ekonomi liberal:

  • Pihak pemerintah memiliki keterbatasan dalam mencampuri transaksi ekonomi
  • Harga produk sering ditentukan oleh pasar bebas
  • Mengutamakan prinsip imbal hasil
  • Pelaku usaha bebas menentukan usahanya.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Sistem Ekonomi Liberal

Kelebihan sistem ekonomi liberal

Adapun kelebihan sistem ekonomi liberal adalah:

  • Meningkatkan atau menumbuhkan produktivitas terhadap kualitas produk
  • Pengusaha dapat meningkatkan kreativitasnya dengan berinovasi
  • Hanya berfokus pada keuntungan diri sendiri atau kelompok
  • Keuntungan menjadi prioritas utama, sehingga dapat dijadikan sebagai motivasi untuk membangun usaha.

Kekurangan sistem ekonomi liberal

Kekurangan sistem ekonomi liberal, yakni:

  • Dapat menciptakan monopoli usaha, sehingga terjadi kesenjangan sosial, antara si kaya dan si miskin
  • Persaingan usaha menjadi tidak sehat atau tidak seimbang
  • Ketidakstabilan dalam perekonomian sering menjadi tidak stabil.

Sistem ekonomi kerakyatan

Adalah sistem ekonomi yang berlandaskan demokrasi ekonomi. Dengan kata lain, semua kegiatan ekonomi berada di bawah kendali tiap anggota masyarakat.

Sehingga kemakmuran dan kesejahteraan anggota masyarakat menjadi hal utama. Sistem ini sering juga disebut sistem ekonomi Pancasila.

Ciri-ciri sistem ekonomi kerakyatan

Berikut beberapa ciri sistem ekonomi kerakyatan:

  • Tidak adanya penguasaan suatu sumber daya alam oleh pihak tertentu
  • Sumber daya alam yang sangat dibutuhkan masyarakat, ada di bawah pengawasan pemerintah
  • Pertumbuhan ekonomi selalu mengutamakan keadilan, sehingga menciptakan persaingan sehat
  • Konsumen mendapatkan hak perlindungan.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Sistem Ekonomi Kerakyatan

Kelebihan sistem ekonomi kerakyatan

Adapun kelebihan sistem ekonomi kerakyatan adalah:

  • Tiap sumber daya dan keuangan negara akan digunakan lewat proses musyawarah lembaga perwakilan rakyat
  • Perekonomian disusun secara kekeluargaan
  • Tiap sumber daya bumi dan air dikuasai negara, bertujuan memakmurkan rakyat.

Kekurangan sistem ekonomi kerakyatan

Kekurangan sistem ekonomi kerakyatan, yaitu:

  • Negara lebih dominan, sehingga bisa mematikan sektor perekonomian di luar kapasitas negara
  • Bisa menyebabkan terjadinya monopoli.

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com