Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkembangan Ekonomi Indonesia pada Masa Reformasi

Kompas.com - 03/11/2022, 13:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Editor

Oleh: Rina Kastori, Guru SMPN 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Pada masa Reformasi, Indonesia tengah menghadapi krisis ekonomi. Berbagai upaya dilakukan untuk memulihkan kembali ekonomi.

Berikut perkembangan ekonomi Indonesia pada masa Reformasi:

Pemerintahan Presiden B.J. Habibie

Pada masa kepemimpinan B.J Habibie, ditetapkan kebijakan pokok di bidang ekonomi, misal penanggulangan krisis ekonomi dengan mengendalikan nilai rupiah.

Kebijakan lainnya, yakni ketersediaan kebutuhan bahan pokok serta obat-obatan dengan harga terjangkau.

Untuk melaksanakan kebijakan tersebut dilakukan langkah-langkah berikut:

  • Menjalin kerja sama dengan International Moneter Fund (IMF) untuk membantu proses pemulihan ekonomi
  • Menerapkan independensi Bank Indonesia agar fokus mengurus perekonomian
  • Melikuidasi beberapa bank yang bermasalah
  • Menaikkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika hingga di bawah Rp10 juta
  • Membentuk lembaga pemantau dan penyelesaian masalah utang luar negeri.

Berbagai upaya penyelesaian krisis keuangan dan perbaikan ekonomi, berhasil menaikkan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika, yaitu Rp 6.700 per dolar Amerika pada Juni 1999.

Namun, Rupiah kembali melemah mencapai Rp 8.000 per dolar Amerika pada akhir masa kepemimpinan Habibie.

Baca juga: Terjadinya Perubahan Masyarakat Masa Orde Baru Hingga Reformasi

Pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid

Pada masa ini, kondisi ekonomi Indonesia mulai menunjukkan perbaikan dan kondisi keuangan sudah mulai stabil. Namun, keadaan kembali merosot.

Pada April 2001, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika melemah hingga mencapai Rp12 ribu.

Melemahnya nilai tukar rupiah tersebut berdampak negatif terhadap perekonomian nasional, dan menghambat usaha pemulihan ekonomi.

Pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri

Dalam masa ini, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika berhasil distabilkan dan berdampak pada terkendalinya harga barang.

Selain itu, tingkat inflasi rendah dan cadangan devisa negara stabil. Namun, pertumbuhan ekonomi masih tergolong rendah.

Karena kurang menariknya perekonomian Indonesia bagi investor, dan tingginya suku bunga deposito.

Baca juga: Masa Reformasi di bawah Pemerintahan Megawati Soekarnoputri

Berikut beberapa upaya meningkatkan perkembangan ekonomi Indonesia kala itu:

  • Meminta penundaan pembayaran utang sebesar US$ 5,8 miliar
  • Mengalokasikan pembayaran utang luar negeri sebesar Rp 116.3 triliun
  • Kebijakan privatisasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono

Perekonomian Indonesia mengalami perkembangan yang cukup baik pada masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Terlihat dari rata-rata pertumbuhan ekonomi sekitar 5 sampai 6 persen per tahun, serta kemampuan ekonomi Indonesia yang bertahan dari pengaruh krisis ekonomi dan finansial yang terjadi di zona Eropa sepanjang 2008 hingga 2009.

Dalam penyelenggaraan perekonomian negara, pemerintah menerapkan kebijakan, antara lain:

  • Mengurangi subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM)
  • Pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT)
  • Pengurangan utang luar negeri.

Baca juga: Masa Reformasi di bawah Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jawaban dari Soal 'Makanan Mengandung Energi Berupa'

Jawaban dari Soal "Makanan Mengandung Energi Berupa"

Skola
6 Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Energi Alternatif

6 Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Energi Alternatif

Skola
Teori Pengurangan Ketidakpastian: Asumsi dan Contohnya

Teori Pengurangan Ketidakpastian: Asumsi dan Contohnya

Skola
Asumsi Teori Interaksi Simbolik dan Contohnya

Asumsi Teori Interaksi Simbolik dan Contohnya

Skola
El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

Skola
Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Skola
3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

Skola
Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Skola
Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

Skola
Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Skola
Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Skola
Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Skola
Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com