Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teks Eksposisi Proses: Pengertian dan Contohnya

Kompas.com - 16/08/2022, 09:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Teks eksposisi proses merupakan salah satu jenis eksposisi yang memuat informasi obyek secara rinci.

Pada dasarnya, semua jenis teks eksposisi memiliki kesamaan tujuan, yakni menjelaskan informasi untuk menambah pengetahuan pembaca.

Apa itu teks eksposisi proses?

Pengertian teks eksposisi proses

Menurut Arina Aulia dalam buku Teks Prosedur dan Teks Eksposisi (2022), teks eksposisi proses adalah paragraf yang memuat tahapan atau cara melakukan sesuatu.

Sekilas, teks ini agak mirip dengan prosedur. Hanya saja dalam teks eksposisi proses, penjabarannya berbentuk paragraf.

Jenis teks ini tidak hanya membahas proses, melainkan juga manfaat atau kelebihan serta kekurangan obyek yang dibahas.

Teks eksposisi proses adalah tahapan atau cara mengerjakan suatu hal secara rinci, mulai dari awal hingga akhir.

Baca juga: Teks Eksposisi Definisi: Pengertian dan Contohnya

Contoh teks eksposisi proses

Agar lebih memahaminya, berikut dua contoh teks eksposisi proses:

Contoh 1:

Dilansir dari buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan (2018) oleh Taufiqur Rahman, berikut contoh teks eksposisi proses:

Jeruk nipis bermanfaat dalam mengobati batuk. Buah kecil berwarna hijau ini mengandung minyak atsiri dan zat lainnya yang mampu mengendalikan otot pernapasan.

Kandungan tersebut cukup efektif dalam meredakan batuk. Selain mudah dijumpai, pengobatan batuk menggunakan jeruk nipis juga mudah dilakukan.

Cara penggunannya, yakni dengan memotong jeruk menjadi dua bagian, kemudian peras dan masukkan airnya ke dalam gelas atau mangkuk.

Sebelum diminum, campur air perasan jeruk nipis dengan madu, kecap, atau gula untuk mengurangi rasa asamnya. 

Baca juga: Definisi Teks Eksposisi dan Ciri-cirinya

Contoh 2:

Indonesia mempunyai banyak gunung berapi aktif yang tersebar di berbagai wilayahnya. Misalnya Gunung Anak Krakatau, Gunung Semeru, Gunung Kelud, dan Gunung Merapi.

Karena berstatus aktif, gunung tersebut bisa meletus sewaktu-waktu. Biasanya erupsi gunung berapi ditandai dengan beberapa hal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com