Proses buffering bisa dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak seperti ArcView atau ArcGIS.
Scoring merupakan proses memberi nilai pada setiap parameter yang akan digunakan dalam analisis.
Teknik scoring dibedakan menjadi tiga jenis yaitu, penjumlahan dan pengurangan, perkalian dan pembagian, serta kombinasi dari dua teknik tersebut.
Scoring biasanya digunakan untuk menganalisis tingkat kemampuan lahan, penentuan nilai jual objek pajak, hingga risiko terhadap terjadinya bencana alam.
Overlay merupakan proses penyatuan dua buah data grafis atau lebih untuk memperoleh data grafis baru yang memiliki satuan pemetaan.
Baca juga: Informasi Letak Geografis dari Peta
Ketika melakukan overlay, sistem koordinat pada seluruh data yang akan di-overlay harus sama.
Proses overlay dalam perangkat ArchGIS dapat dilakukan dengan metode erase, identity, intersect, spatial join, symmetrical difference, union, dan update.
Namun metode yang sering digunakan adalah identity, intersect, union, dan update.
Tahapan terkahir yaitu menyajikan data hasil SIG. Salah satu produk keluaran SIG adalah peta. Peta yang dihasilkan oleh SIG dapat berupa peta cetak, rekaman, dan tayangan.
Semua informasi keluaran SIG biasanya disajikan dalam bentuk laporan yang dilengkapi dengan informasi tambahan, seperti diagram, tabel, dan grafik.
Informasi keluaran SIG bermanfaat untuk perencanaan, analisis, dan pengambilan keputusan suatu kebijakan.
Baca juga: Potensi Lokasi Indonesia Secara Geografis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.