Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengaruh Letak Geografis dan Astronomis Pulau Jawa Pada Kondisi Iklimnya

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Provinsi Jambi

KOMPAS.com - Pulau Jawa terletak di bagian tengah-barat dari Indonesia, yang merupakan sebutan untuk wilayah kepulauan Indonesia.

Pulau Jawa terletak di antara Benua Asia dan Samudra Hindia. Ia berbatasan dengan Samudra Hindia di barat, Laut Jawa di timur, Selat Sunda di selatan, dan Laut Flores di utara.

Pulau Jawa terletak antara 6° LS dan 11° LS dan antara 95° BT dan 106° BT. Pulau Jawa merupakan pulau terbesar keempat di dunia dan pulau terbesar di Indonesia. Pulau Jawa memiliki luas sekitar 128.297 kilometer persegi.

Letak geografis Pulau Jawa

Secara geografis, Pulau Jawa dibagi menjadi tiga wilayah utama yaitu wilayah pegunungan, wilayah dataran rendah dan wilayah pantai.

Wilayah pegunungan di pulau Jawa meliputi Pegunungan Kendeng, Pegunungan Serayu, Pegunungan Muria, Pegunungan Lawu, Pegunungan Merbabu, Pegunungan Merapi, Pegunungan Wilis, Pegunungan Sumbing dan Pegunungan Slamet.

Wilayah dataran rendah di pulau Jawa meliputilahan sawah, kering, dan basah. Sedangkan wilayah panta di Pulau Jawa terdiri dari pantai timur, selatan, barat, dan utara.

Letak astronomis Pulau Jawa

Letak astronomis Pulau Jawa dapat ditentukan dengan menggunakan koordinat geografis, yaitu derajat lintang dan derajat bujur.

Derajat lintang menunjukkan posisi sebuah tempat di sepanjang garis utara-selatan bumi, sementara derajat bujur menunjukkan posisi tempat di sepanjang garis timur-barat bumi.

Menurut koordinat geografis, Pulau Jawa berada pada derajat lintang sekitar 6° LS hingga 11° LS dan derajat bujur sekitar 95° BT hingga 106° BT.

Hal ini berarti bahwa Pulau Jawa terletak di belahan bumi selatan dan di antara garis khatulistiwa.

Selain itu, letak astronomis Pulau Jawa juga ditentukan oleh posisinya dalam hubungan dengan khatulistiwa yaitu sekitar 8 derajat selatan dari garis khatulistiwa.

Hal ini menyebabkan iklim di pulau Jawa cenderung tropis dengan curah hujan yang cukup tinggi dan suhu udara yang cenderung stabil sepanjang tahun.

Batas laut Pulau Jawa

Batas laut Pulau Jawa meliputi beberapa wilayah perairan di sekitar Pulau Jawa, antara lain:

  1. Samudra Hindia di sebelah barat Pulau Jawa, yang merupakan salah satu samudra terluas di dunia dan menjadi jalur perdagangan penting bagi negara-negara di kawasan ini.
  2. Laut Jawa di sebelah timur Pulau Jawa, yang merupakan laut tertutup yang terletak di antara Pulau Jawa, Sumatra, dan Kalimantan. Laut ini menjadi sumber daya alam penting bagi masyarakat setempat, termasuk ikan dan kerang-kerangan.
  3. Selat Sunda di selatan Pulau Jawa, yang merupakan salah satu selat penting di dunia karena merupakan jalur lalu lintas perdagangan yang sangat strategis antara Samudra Hindia dan Laut Jawa.
  4. Kepulauan Seribu, yang terletak di sebelah utara Pulau Jawa, merupakan kumpulan pulau-pulau kecil yang memiliki keindahan alam yang indah dan menjadi tempat wisata populer.
  5. Pulau-pulau kecil di sekitar Pulau Jawa seperti Pulau Madura dan Pulau Bali, juga termasuk dalam batas laut pulau Jawa.

Secara keseluruhan, batas laut Pulau Jawa mencakup berbagai wilayah perairan yang penting dari segi ekonomi, geografis, dan militer dan menyediakan sumber daya alam yang melimpah bagi masyarakat setempat.

Kondisi iklim Pulau Jawa

Kondisi iklim di Pulau Jawa cenderung tropis, dengan curah hujan yang cukup tinggi dan suhu udara yang cenderung stabil sepanjang tahun. Selain itu, pulau Jawa mengalami dua musim yaitu musim hujan dan musim kemarau.

Musim hujan biasanya berlangsung dari bulan Oktober hingga April, dengan curah hujan yang paling tinggi di bulan Januari dan Februari.

Sementara itu, musim kemarau biasanya berlangsung dari bulan Mei hingga September, dengan curah hujan yang paling rendah di bulan Juli dan Agustus.

Di sepanjang pantai, kondisi iklim cenderung lebih hangat dan lembab dibandingkan dengan daerah pegunungan. Di daerah pegunungan, kondisi iklim cenderung lebih dingin dan lembab.

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

https://www.kompas.com/skola/read/2023/06/15/140000069/pengaruh-letak-geografis-dan-astronomis-pulau-jawa-pada-kondisi-iklimnya

Terkini Lainnya

Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Skola
Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Skola
4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

Skola
Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

Skola
Cerita Legendha Basa Jawa

Cerita Legendha Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Skola
Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Ngandharake Pawarta dalam Bahasa Jawa

Skola
Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Perbedaan Each dan Every dalam Bahasa Inggris

Skola
Warnanipun Ukara Basa Jawa

Warnanipun Ukara Basa Jawa

Skola
30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

30 Irregular Plural Nouns beserta Artinya

Skola
Teori Morfologi (Widya Tembung) Bahasa Jawa

Teori Morfologi (Widya Tembung) Bahasa Jawa

Skola
Simple Past Future Tense: Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contohnya

Simple Past Future Tense: Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contohnya

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke