Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/10/2023, 15:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Alam semesta adalah tempat yang sangat besar dan dipenuhi dengan dengan objek-objek yang juga besar.

Planet, bintang, galaksi, dan gugus galaksi meluas dalam skala yang semakin besar. Berikut adalah daftar beberapa objek terbesar di alam semesta.

1. Planet ekstrasurya terbesar: GQ Lupi b

Para astronom tidak yakin dengan pendapat mereka tentang GQ Lupi b yang misterius ketika pertama kali ditemukan pada tahun 2005.

GQ Lupi b mengorbit sebuah bintang muda sekitar dua setengah kali lebih jauh dari jarak Pluto dari matahari, objek pendampingnya tampaknya adalah sebuah planet atau planet katai coklat, yang sebenarnya merupakan sejenis bintang kecil.

Pengamatan selanjutnya masih belum dapat menghilangkan kebingungan tersebut, namun perkiraan terbaik menunjukkan, GQ Lupi b memiliki radius sekitar 3,5 kali radius Jupiter.

Baca juga: Ilmuwan Hanya Temukan 1 Persen Bahan Kimia di Alam Semesta

Ini berarti bahwa jika GQ Lupi b adalah sebuah planet ekstrasurya, maka ia adalah yang terbesar yang pernah ditemukan.

2.Bintang terbesar: UY Scuti

UY Scuti adalah bintang raksasa dengan radius sekitar 1.700 kali lebih besar dari matahari. Ini menjadikannya bintang terbesar yang diketahui di alam semesta.

Jika UY Scuti ditempatkan di pusat tata surya, tepinya akan melampaui orbit Jupiter. Gas dan debu yang mengalir dari bintang ini akan meluas lebih jauh lagi, melampaui orbit Pluto atau sekitar 400 kali jarak Bumi-Matahari.

3. Nebula terbesar: Nebula Tarantula

Nebula terbesar yang diketahui adalah Nebula Tarantula, yang membentang lebih dari 1.800 tahun cahaya pada rentang terpanjangnya.

Juga dikenal sebagai 30 Doradus, Nebula Tarantula terletak 170.000 tahun cahaya dari Bumi di Awan Magellan Besar, sebuah galaksi satelit kecil yang mengorbit Bima Sakti.

Baca juga: Berapa Usia Bintang Tertua di Alam Semesta?

Alih-alih menjadi arakhnida pembunuh, Nebula Tarantula adalah tempat berkembang biaknya bintang; di dalam lipatan gas dan debunya yang indah, bintang-bintang muda sedang dilahirkan.

4. Galaksi terbesar: IC 1101

Galaksi Bima Sakti berukuran sekitar 100.000 tahun cahaya, tapi ukuran tersebut cukup standar untuk sebuah galaksi spiral.

Sebagai perbandingan, galaksi terbesar yang diketahui, yang disebut IC 1101, berukuran 50 kali lebih besar dan sekitar 2.000 kali lebih besar dari galaksi tempat kita tinggal.

Membentang sejauh 5,5 juta tahun cahaya, IC 1101 begitu besar sehingga, jika ditempatkan di tempat Bima Sakti sekarang, tepinya akan melewati Galaksi Andromeda.

5. Lubang hitam terbesar: TON 618

Lubang hitam supermasif diperkirakan bersembunyi di pusat setiap galaksi dan memiliki massa jutaan kali lipat massa matahari.

Baca juga: Apakah Alam Semesta Berputar?

Namun, lubang hitam terbesar yang diketahui dapat menggerakkan quasar, yakni objek raksasa di alam semesta awal yang memuntahkan radiasi dalam jumlah yang sangat besar.

Lubang hitam terbesar ini dikenal sebagai TON 618, yang diperkirakan memiliki massa 66 miliar matahari.

6. Objek tunggal terbesar: Protocluster SPT2349-56

Ketika alam semesta baru berusia sepersepuluh dari usianya saat ini, 14 galaksi mulai bertabrakan dan membentuk objek kosmik paling masif yang diketahui terikat secara gravitasi, yakni protocluster SPT2349-56.

Terjepit dalam ruang yang ukurannya hanya sekitar tiga kali lipat galaksi Bima Sakti, megamerger ini pada akhirnya akan bergabung menjadi satu galaksi yang berbobot 10 triliun kali massa matahari.

Pengamatan tambahan telah mengungkapkan bahwa sekitar 50 galaksi tambahan mengelilingi struktur tersebut, yang akan membentuk objek raksasa yang dikenal sebagai gugus galaksi, di mana banyak galaksi mengorbit satu sama lain.

Baca juga: Berapa Banyak Planet yang Ada di Alam Semesta?

7. Benda terbesar di alam semesta: Tembok Besar Hercules-Corona Borealis

Dengan memetakan lokasi semburan sinar gamma, ledakan singkat namun kuat yang terjadi ketika sebuah bintang masif mati, para astronom mengungkap objek yang sering dianggap sebagai entitas terbesar yang diketahui di alam semesta, yakbi Tembok Besar Hercules-Corona Borealis.

Objek tersebut berukuran 10 miliar tahun cahaya dan mungkin berisi miliaran galaksi. Tembok Besar pertama kali ditemukan pada tahun 2013 ketika survei menunjukkan sinar gamma terkonsentrasi sekitar 10 miliar tahun cahaya jauhnya ke arah konstelasi Hercules dan Corona Borealis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com