KOMPAS.com - Penggunaan pinset atau alat pencabut rambut ternyata sudah digemari sejak jaman dahulu.
Hal itu terbukti dengan penemuan lebih dari 50 pasang pinset di salah satu pemukiman terbesar Romawi di Inggris bernama Wroxeter City Shropshire.
Pinset tersebut digunakan untuk menghilangkan rambut tubuh pria dan wanita yang tidak diinginkan. Temuan ini pun memberikan wawasan bagaimana sejarah praktik pencabutan rambut telah mengakar sejak jaman Romawi.
Selain itu, temuan obsesi orang Romawi terhadap pinset ini juga menawarkan wawasan tidak ternilai tentang ritual perawatan kecantikan pria dan wanita bangsa kuno ini.
Obsesi terhadap pinset ini diketahui melampaui batas sosio-ekonomi, Bukan hanya terbatas di semenanjung Italia melainkan juga melintasi Inggris, karena baik kaya dan miskin sama-sama terobsesi dengan dandanan.
Dikutip dari Ancient Origins, Senin (5/6/2023) Julius Caesar sendiri dikatakan memiliki rambut berlebih yang kemudian dicabut dari tubuhnya.
Baca juga: Mengapa Orang Romawi Menikmati Permainan Gladiator?
"Di Wroxeter kami telah menemukan lebih dari 50 pasang pinset, salah satu koleksi terbesar di Inggris, menunjukkan bahwa itu adalah aksesoris yang populer (di kalangan orang Romawi)," kata Cameron Moffett, kurator di Wroxeter Roman City.
Keunggulan pinset adalah aman, sederhana, dan murah, meski tidak bebas dari rasa sakit.
Pencabutan rambut ini ternyata juga lazim di lakukan pada pria. Salah satu alasannya karena orang Romawi ingin selalu terlalu terlihat sempurna penampilannya.
Selain itu menurut Moffett, olahraga seperti gulat memiliki ekspektasi sosial yang meyakini bahwa pria yang mengenakan minim harus menghilangkan semua bulu yang terlihat.
Namun, ini berarti mereka harus menanggung rasa sakit saat melakukan pencabutan.
Ketidaknyamanan yang ditimbullkan ini begitu parah, sehingga penulis dan politisi Romawi pernah menulis surat kepada seorang teman yang meratapi keributan yang terus-menerus terjadi di pemandian umum.
"Pencabutan bulu ketiak membuat orang mengeluarkan tangis melengking, sehingga menarik perhatian orang dan tidak pernah berhenti," tulis Moffett menjelaskan bagaimana orang Romawi meggunakan pinset tersebut.
Baca juga: Orang Romawi Kuno Gunakan Toilet Portable Ribuan Tahun Lalu, Ini Buktinya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.