Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Jerapah Bisa Tersambar Petir karena Tubuhnya yang Tinggi?

Kompas.com - 10/02/2023, 16:00 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Jerapah menjadi spesies hewan tertinggi yang hidup di planet ini. Seekor jerapah jantan bahkan bisa tumbuh dengan tinggi badan mencapai 5 meter.

Dengan tubuh jangkungnya itu, mungkin sebagian dari Anda akan bertanya-tanya apakah jerapah rentan tersambar petir?

Hal ini mengingat petir cenderung mengenai benda-benda tinggi, terutama di area terbuka.

"Jerapah yang bertubuh tinggi dapat membuat mereka sangat rentan terhadap sengatan listrik yang fatal," tulis ilmuwan Rockwood Conservation Ciska Scheijen dalam African Journal of Ecology.

Akan tetapi, seperti dikutip dari IFL Science, Kamis (9/2/2023) faktanya, hanya ada lima kasus jerapah mati tersambar petir yang terdokumentasikan, yakni antara tahun 1996 hingga 2010.

Baca juga: Apakah Gajah Ingatannya Benar-benar Kuat dan Tidak Pernah Lupa?

 

Menurut ahli Zoologi Luis Villazon, angka kematian jerapah tersambar petir ini adalah sekitar 0,003 kematian per seribu jerapah per tahun.

Sementara laporan terbaru pada tahun 2020, tercatat ada dua kematian jerapah di Konservasi Rockwood di Afrika Selatan. Salah satu hewan kemungkinan besar tersambar langsung oleh petir.

Scheijen pun menuturkan jerapah mungkin memiliki adaptasi perilaku yang unik untuk mengurangi kematian akibat tersambar petir.

Misalnya jerapah mencari perlindungan selama badai petir atau bergerak cepat ke daerah yang bervegetasi lebat.

Baca juga: Apakah Bigfoot Benar-benar Ada? Ini Penjelasan Ilmuwan

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com