4 Manfaat Seledri untuk Kesehatan

KOMPAS.com - Seledri biasanya digunakan dalam masakan untuk menambah aroma dan tekstur yang renyah.

Untuk kesehatan, seledri menawarkan sejumlah manfaat dengan kandungan nutrisinya.

Manfaat seledri untuk kesehatan

Dilansir dari Healthline, berikut adalah 5 manfaat seledri untuk kesehatan.

1. Seledri merupakan sumber antioksidan penting

Antioksidan berfungsi untuk melindungi sel, pembuluh darah, dan organ dari kerusakan oksidatif.

Seledri mengandung vitamin C, beta karoten, dan flavonoid, tetapi setidaknya ada 12 jenis nutrisi antioksidan tambahan yang ditemukan dalam satu tangkai seledri. 

Baca juga: 5 Khasiat Daun Seledri untuk Kesehatan

Seledri juga merupakan sumber fitonutrien yang luar biasa, yang telah terbukti mengurangi peradangan di saluran pencernaan, sel, pembuluh darah, dan organ lainnya.

2. Seledri mengurangi peradangan

Peradangan kronis telah dikaitkan dengan banyak penyakit, termasuk radang sendi dan osteoporosis.

Seledri dan biji seledri memiliki kurang lebih 25 senyawa anti inflamasi yang dapat memberikan perlindungan terhadap peradangan di dalam tubuh.

3. Seledri mendukung kesehatan pencernaan

Sementara nutrisi antioksidan dan anti-inflamasi dalam seledri menawarkan perlindungan ke seluruh saluran pencernaan, seledri mungkin menawarkan manfaat khusus untuk pencernaan.

Polisakarida berbasis pektin dalam seledri, termasuk senyawa yang dikenal sebagai apiuman, telah terbukti mengurangi sakit maag, memperbaiki lapisan lambung, dan memodulasi sekresi lambung dalam penelitian terhadap hewan.

Baca juga: Manfaat Seledri untuk Tubuh, Bisa Turunkan Kolesterol

Kemudian, ada kandungan air dalam seledri yang tinggi, hampir 95 persen, ditambah serat larut dan tidak larut dalam jumlah banyak.

Semua itu mendukung saluran pencernaan yang sehat. Satu cangkir batang seledri memiliki 5 gram serat makanan.

4. Seledri kaya akan vitamin dan mineral dengan indeks glikemik yang rendah

Seledri mengandung vitamin A, K, dan C, ditambah mineral seperti potasium dan folat. Seledri juga rendah natrium dan indeks glikemik, yang berarti memiliki efek lambat dan stabil pada gula darah.

Seledri memiliki efek alkalizing. Dengan mineral seperti magnesium, zat besi, dan natrium, seledri dapat memiliki efek menetralkan makanan asam.