Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Bocah Terbakar akibat Jajanan “Ice Smoke”, Benarkah Nitrogen Bisa Picu Kebakaran?

Kompas.com - 15/07/2022, 17:43 WIB
Ellyvon Pranita,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seorang bocah berusia 5,5 tahu berinisial AFT, warga Desa Bajang, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mengalami luka bakar usai membeli jajajan “Ice Smoke” atau es yang mengeluarkan asap lantaran diberi nitrogen cair.

Terkait insiden ini, Kepolisian Resor Ponorogo, Jawa Timur, sudah memanggil pria berinisial R, pemilik usaha "Ice Smoke" setelah seorang bocah terbakar tubuhnya akibat jajanan tersebut.

Kepala Unit Pidana Umum Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Ponorogo, Ipda Guling Sunaka menyatakan, R yang merupakan warga Desa Ngadirojo, Kecamatan Sooko, membuat jajanan itu dengan nitrogen.

“Nitrogen yang digunakan untuk berjualan R merupakan nitrogen murni yang didapatkan dari pabrik di Gresik. Pria itu sudah menjalankan usaha tersebut selama 8 tahun lalu,” kata Sunaka, Kamis (14/7/2022).

Baca juga: Tahapan Siklus Nitrogen dan Penjelasannya

Lantas, benarkah nitrogen bisa memicu kebarakan?

Ahli toksikologi kimia dari Universitas Indonesia, Dr. rer. nat (Doktor Ilmu Sains) Budiawan mengatakan, sebenarnya nitrogen cair tidak bisa menyebabkan kebakaran secara tiba-tiba tanpa ada pemicu yang lainnya.

Pada dasarnya, nitrogen cair, yang memiliki titik didih -196 derajat Celcius, tidak berwarna dan tidak berbau.

“Sifat nitrogen (cair atau gas) tidak mudah terbakar, karena zat atau bahan kimia tersebut mampu memblock (mereduksi) oksigen,” kata Budiawan kepada Kompas.com, Jumat (15/7/2022).

Oleh karena itu, kata dia, belum jelas bagaimana api bisa menyala terkait asap atau gas nitrogen cair tersebut.

“Mungkin dapat dianalisis lanjut kandungan bahan yang terkandung,” ujarnya.

Baca juga: Penggunaan Nitrogen Cair untuk Kehidupan Manusia

Budiawan menjelaskan, salah satu prinsip terjadinya api adalah harus ada bahan kimia yang mudah terbakar, dan ketersediaan Oksigen (O2) yang cukup udara, serta harus ada pemicu api tersebut, seperti percikan listrik, api rokok dan sebagainya.

Sebagai informasi, nitrogen cair sendiri biasanya digunakan untuk berbagai kebutuhan sesuai fungsinya.

Di antaranya seperti pendingin untuk barang-barang elektronik (komputer) dan umumnya digunakan dalam proses pengobatan, medis atau laboratorium riset, laboratorium uji bahan, atau laboratorium uji produk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com