Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Manfaat Kol Ungu untuk Kesehatan Menurut Penelitian

Kompas.com - 26/03/2022, 13:02 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Kubis ungu atau kol ungu merupakan sayuran yang termasuk dalam genus tanaman Brassica.

Selain kol ungu, kelompok Brassica juga mencakup sayuran padat nutrisi seperti brokoli, kubis Brussel, dan kangkung.

Rasa kol ungu mirip dengan kol hijau. Namun, varietas ungu lebih kaya akan senyawa tanaman bermanfaat yang dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan.

Manfaat kol ungu untuk kesehatan

Dilansir dari Healthline, berikut adalah 5 manfaat kol ungu untuk kesehatan menurut penelitian:

1. Memiliki senyawa tanaman yang kuat

Kol ungu adalah sumber antioksidan dan senyawa tanaman bermanfaat lainnya yang mampu membantu melindungi dari kerusakan sel.

Baca juga: 5 Manfaat Tinta Cumi-cumi untuk Kesehatan

Antioksidan yang terkandung di dalamnya mencakup vitamin C, karotenoid, dan antioksidan flavonoid, seperti anthocyanin dan kaempferol. 

Antioksidan dalam kol ungu ini kerap lebih tinggi daripada kol hijau. 

Satu penelitian menunjukkan, tingkat antioksidan dalam kol ungu sekitar 4,5 kali lebih tinggi daripada yang ditemukan pada varietas kol hijau.

Kol ungu juga merupakan sumber sulforaphane yang baik, yakni senyawa yang kaya akan belerang, yang terbentuk saat kol mentah dipotong atau dihancurkan.

Sulforaphane terkait dengan manfaat kesehatan untuk jantung dan sifat melawan kanker.

Baca juga: 7 Manfaat Air Kelapa untuk Kesehatan, Salah Satunya Mencegah Batu Ginjal

2. Membantu melawan peradangan

Kol ungu dapat membantu melawan peradangan, yang diduga berkontribusi terhadap banyak penyakit.

Satu penelitian tabung reaksi menggunakan model buatan usus manusia menemukan, varietas tertentu dari kol ungu mengurangi penanda peradangan usus sebesar 22 hingga 40 persen.

Penelitian pada hewan melaporkan, sulforaphane dalam kol ungu berpotensi memiliki efek antiperadangan.

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Kol ungu juga dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung. Ini mungkin karena kandungan antosianinnya yang merupakan antioksidan flavonoid yang memberikan warna khas pada kol ungu.

Satu studi besar menemukan, wanita yang secara teratur makan makanan kaya antosianin dalam jumlah besar memiliki risiko serangan jantung 11-32 persen lebih rendah.

Baca juga: 5 Manfaat Talas untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengontrol Gula Darah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com