Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Drakor Viral Forecasting Love and Weather, Bagaimana BMKG Prakirakan Cuaca di Indonesia?

Kompas.com - 14/02/2022, 19:00 WIB
Ellyvon Pranita,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

Nah, alur pengumpulan data yang digunakan BMKG untuk menganalisis cuaca melibatkan tahapan-tahapan di bawah ini:

1. Pengamatan unsur-unsur cuaca dilakukan oleh Stasiun Meteorologi dan Klimatologi secara umum, serta oleh pelayanan khusus pada bandara, perkebunan, pelabuhan dan pelayaran kapal. 

Sementara itu, pengamatan kualitas udara di lakukan oleh Stasiun GAW (Global Atmosphere Watch) dan pengamatan unsur medan bumi (percepatan tanah, magnet bumi, gempa bumi) di lakukan oleh Stasiun Geofisika. 

2. Pengamatan juga dilakukan secara otomatis menggunakan alat-alat canggih untuk mendukung data analisis dan prakiraan, seperti pendeteksi petir (lightning detector), alat yang digunakan untuk mendeteksi kejadian petir termasuk jenis dan tipe petir, radar cuaca, ARG dan AWS.

3. Kemudian data pengamatan yang dihasilkan, baik dari stasiun maupun dari peralatan otomatis, masuk ke dalam PC server

4. Data dari PC server tersebut kemudian masuk ke dalam server pusat. Begitu pula data dari satelit cuaca juga masuk ke server pusat. Data-data ini diatur secara sistematik dan terstuktur untuk mencegah terjadinya server down

5. Selanjutnya data yang masuk tersebut diolah dalam komputer analis dan perkiraan, sehingga dihasilkan prakiraan cuaca harian dan mingguan. 

Selain itu, dihasilkan pula cuaca penerbangan, cuaca maritim, peringatan dini, perubahan iklim, prakiraan iklim, kualitas udara, hingga gempa bumi dan tsunami. 

6. Informasi yang dihasilkan dari pengolahan data itu pun dibagikan ke masyarakat luas, seperti setiap harinya informasi prakiraan cuaca didapatkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com