KOMPAS.com – Candida albicans adalah bagian dari mikroflora alami manusia atau mikroorganisme yang biasanya hidup di dalam atau di tubuh manusia.
Jamur Candida albicans dapat ditemukan di saluran pencernaan, mulut, dan vagina. Umumnya, ini tidak menyebabkan masalah kesehatan, namun mungkin terjadi pertumbuhan yang berlebih dan infeksi.
Contohnya, infeksi jamur Candida albicans dapat menyebabkan sariawan mulut jika pertumbuhanya berlebihan.
Berikut adalah tiga jenis infeksi jamur Candida albicans yang paling umum, sebagaimana dilansir dari Medical News Today:
Spesies Candida adalah penyebab paling umum dari infeksi salura kemih jamur (ISK). Ini dapat terjadi di bagian bawah saluran kemih atau, dalam beberapa kasus, naik ke ginjal.
Baca juga: Penularan Infeksi HIV pada Anak Bisa Dicegah Sedari Dini, Seperti Apa?
Banyak orang dengan ISK Candida tidak memiliki gejala. Jika gejala, ia dapat mencakup:
Candida albicans adalah penyebab paling umum dari infeksi jamur genital. Biasanya, sejenis bakteri yang disebut Lactobacillus menjaga jumlah Candida di area genital tetap terkendali.
Namun, ketika tingkat Lactobacillus terganggu dalam beberapa cara, Candida dapat tumbuh berlebihan dan menyebabkan infeksi. Gejala infeksi Candida genital dapat meliputi:
Baca juga: Peneliti Temukan Fosil T-Rex yang Didiagnosis Terkena Infeksi Tulang
Meski merupakan bagian normal dari mikroflora mulut, Candida albicans dapat menyebabkan infeksi jika tumbuh berlebihan.
Infeksi mungkin tidak terbatas hanya pada mulut. Ini dapat menyebar ke amandel dan bagian belakang tenggorokan. Adapun beberapa gejala umum sariawan mulut antara lain:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.