Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Terkini: Ambarawa Jawa Tengah Kembali Diguncang Gempa Swarm ke-35 Kalinya

Kompas.com - 25/10/2021, 16:50 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Wilayah Banyubiru dan Ambarawa, Provinsi Jawa Tengah kembali diguncang gempa swarm yang ke-35. Gempa terkini di Ambarawa ini tercatat berkekuatan M 2,7.

Berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempa Ambarawa ini terjadi pada pukul 14.43 WIB, Senin (25/10/2021).

Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara, Setyoajie Prayoedhie mengatakan, episenter gempa bumi ini terletak pada koordinat 7.139 LS dan 110.554 BT.

Lokasi tepat gempa hari ini di Ambarawa berada di darat pada jarak 16 km arah Tenggara Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah dengan kedalaman 10 km.

"Dengan memperhatikan magnitudo, lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempa yang terjadi merupakan bagian dari rangkaian aktivitas gempa swarm yang ke-35 yang terjadi di Banyubiru, Ambarawa dan sekitarnya," kata Setyoajie. 

Gempa swarm adalah gempa bumi yang dicirikan dengan serangkaian aktivitas gempa bermagnitudo kecil dengan frekuensi kejadian yang sangat tinggi.

Baca juga: Gempa Terkini: 4 Fakta Gempa Salatiga yang Sudah Terjadi 7 Kali Susulan

 

Lebih lanjut, Setyoajie menyebutkan bahwa guncangan gempa swarm ini dirasakan di Ambarawa dalam skala intensitas II MMI, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Oleh karena itu, masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. 

Namun, upayakan agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. 

Serta, masyarakat di sekitar lokasi terjadinya gempa di Ambarawa ini diimbau memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah. 

Baca juga: Gempa Hari Ini: Catatan Sejarah Gempa Merusak di Sekitar Salatiga

Tangkapan layar akun Twitter @InfoBMKG, Gempa Salatiga. Gempa Terkini, gempa Salatiga berkekuatan M 3,0 sudah terjadi 7 kali gempa susulan.Tangkapan layar akun Twitter @InfoBMKG, Gempa Salatiga. Tangkapan layar akun Twitter @InfoBMKG, Gempa Salatiga. Gempa Terkini, gempa Salatiga berkekuatan M 3,0 sudah terjadi 7 kali gempa susulan.

Gempa bumi Jawa Tengah

Sebelum gempa Ambarawa, gempa bumi di Provinsi Jawa Tengah, sudah terjadi sejak hari Sabtu (23/10/2021) pukul 00.32 WIB.

Sejak itu, gempa yang disebut gempa swarm ini pun dilaporkan terus menunjukkan serangkaian guncangan gempa.

Kepala Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono MSi mengatakan, episenter gempa bumi ini terletak pada koordinat 7.296 LS dan 110.38568 BT.

Lokasi tepatnya berada di darat pada jarak 13 kilometer arah Barat Laut Kota Salatiga, Jawa Tengah pada kedalaman 6 kilometer.

Baca juga: Gempa Terkini: Gempa Selatan Jawa Timur M 5,3, Guncangan Kuat Terasa di Blitar

 

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa Salatiga yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar lokal.

"Diduga kuat sumber gempa sesar aktif yang menjadi pemicu gempa ini adalah Sesar Merbabu Merapi Telomoyo," jelas Daryono dalam pemberitaan Kompas.com, Sabtu (23/10/2021).

Gempa pendahuluan tersebut telah diikuti 7 kali aftershock atau gempa susulan hingga pukul 06.00 WIB di hari yang sama. 

Kemudian, guncangan gempa susulan berlanjut hingga kemarin Minggu (24/10/2021) sampai siang ini untuk yang ke 35 kalinya Senin (25/10/2021).

Baca juga: BMKG: Gempa Pacitan dan Yogyakarta Bukan Gempa Megathrust

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com