Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/08/2021, 18:32 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi gula dapat meningkatkan risiko terkena rheumatoid arthritis.

4. Mempercepat penuaan kulit

Efek samping lain dari peradangan adalah mempercepat penuaan kulit. Kelebihan gula akan menempel pada protein dalam aliran darah hingga menciptakan molekul berbahaya yang disebut AGEs.

Molekul-molekul ini telah terbukti merusak kolagen dan elastin di kulit, yakni serat protein yang menjaga kulit tetap kencang dan awet muda.

Baca juga: 5 Pengganti Gula Alami yang Lebih Aman untuk Kesehatan

5. Merusak kesehatan hati

Kebanyakan gula tambahan mungkin mengandung fruktosa dalam jumlah besar. Fruktosa yang tinggi dapat merusak kesehatan hati.

Ketika fruktosa dipecah di hati, ia akan diubah menjadi lemak. Pada gilirannya, ini menyebabkan penyakit hati berlemak non-alkohol dan steatohepatitis non-alkohol.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com