6 Hewan Penghuni Laut Dalam, Ada yang Hidup Di Indonesia

KOMPAS.com - Zona laut dalam berada di kedalaman lebih dari 4.000 meter di bawah permukaan air laut. Zona ini sangat besar dan merupakan ekosistem terbesar yang ada di bumi.

Organisme yang hidup di zona bathial hingga zona abisal hidup di kegelapan tanpa cahaya matahari sama sekali. Namun, beberapa organisme di zona ini bisa menciptakan cahaya sendiri.

Cahaya ini berasal dari plankton yang dimakan oleh ikan laut dalam. Berpendarnya cahaya dari plankton tersebut disebut bioluminesensi.

Karena ekosistem yang unik dan sangat berbeda dengan kondisi laut dangkal apalagi dengan daratan, laut dalam memiliki ikan yang unik dan berbeda. Dilansir dari National Musem History, berikut hewan yang hidup di laut dalam

Viperfish

Shutterstock Viperfish, ikan laut dalam

Viperfish merupakan ikan dari spesies Chauliodus. Ikan ini merupakan predator yang memiliki taring panjang. Karena panjang taringnya, viperfish tidak bisa menutup mulutnya. Bentuknya seperti belut namun memiliki kepala yang sangat besar.

Stoplight loosejaw

Nama latin Stoplight loosejaw adalah Malacosteus niger. Ikan ini adalah satu-satunya ikan yang memproduksi bioluminesensi berwarna merah. Itu sebabnya ikan ini disebut stoplight atau seperti lampu merah pada lampu lalu lintas.

Cahaya yang berpendar dari ikan berfungsi untuk mencari ikan kecil dan udang. Selain itu juga berfungsi untuk berkomunikasi dengan ikan stoplight loosejaw lainnya.

Baca juga: 4 Zona Kedalaman Laut Beserta Penjelasannya

Footballfish

Nama latin dari ikan ini adalah Himantolopus groenlandicus. Spesies ini memiliki ukuran tubuh sebesar bola football. Ikan ini memiliki cabang dari kepalanya dan akan ada cahaya yang berpendar diujung cabang tersebut.

Black seadevil

Shutterstock Black seadevil, ikan laut dalam

Ikan ini memiliki nama latin Melanocetus johnsonii. Ikan ini memiliki gigi yang tajam dan indera penciuman yang tajam untuk menemukan pasangan mereka di dalam kegelapan. Black seadevil bisa ditemukan di laut pada kedalaman 250 meter hingga 2 kilometer.

Rattail

Rattail juga disebut dengan grenadir. Ikan ini merupaka spesies dari famili Macroridae. Ikan ini mampu hidup dekat dengan permukaan atau pada kedalaman 22 meter. Namun juga mampu hidup di laut dalam pada kedalaman hingga 2 kilometer.

Ikan ini sangat sensitif terhadap getaran kecil sekalipun. Ini berfungsi untuk ia menangkap mangsanya berupa udah dan ikan yang lebih kecil.

Baca juga: Anglerfish, Ikan Aneh Penghuni Laut Dalam, Terdampar di Pantai California

Coelacanth

Ikan ini memiliki nama latin Latimeria chalumnae. Coelacanth merupakan salah satu fosil yang ikan laut dalam yang paling terkenal.

Ikan ini ditemukan dalam populasi yang kecil di Samudera Hindia, pesisir timur Afrika, dan di dekat Sulawesi. Ikan ini ditemukan sejak 1938. Namun, sekarang ikan ini tidak lagi dianggap berharga oleh para nelayan karena rasanya yang tidak enak.