Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas, Kurang Aktivitas Fisik Berisiko Sebabkan Penyakit Tidak Menular yang Mengancam Jiwa

Kompas.com - 08/04/2021, 11:05 WIB
Dea Syifa Ananda,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

 

Kebugaran jasmani menjadi salah satu cara meningkatkan ketahanan fisik dan melindungi tubuh dari berbagai penyakit di masa pandemi, termasuk Covid-19.

Ketua Umum Perhimpunan Osteoporosis Indonesia (PEROSI), dr. Bagus Putu Putra, SpPD-KR menambahkan, bahwa masyarakat yang berolahraga rata-rata 92 menit per minggu atau 15 menit sehari, memiliki penurunan risiko kematian sebesar 17 persen.

Ini dikarenakan, saat kita melakukan aktivitas fisik atau berolahraga, jantung akan terpacu untuk membawa oksigen dan nutrisi, serta meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh.

Apabila sirkulasi darah lancar, maka pembagian oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh lebih optimal dan mempengaruhi kesehatan secara menyeluruh.

Selain harus aktif secara fisik, menurut dr. Bagus, konsumsi asupan kalsium dan vitamin D yang cukup juga penting sebagai investasi kesehatan tulang.

"Kurang bergerak (sedentari), kurang latihan fisik, atau olahraga tidak teratur juga akan mengurangi tekanan pada tulang, sehingga mengurangi pembentukan tulang baru, sehingga meningkatkan risiko tulang keropos atau osteoporosis," pungkasnya.

Baca juga: Simak 7 Cara Tetap Aman Olahraga di Tengah Pandemi Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com