Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi Kembali Peringatkan Gejala Baru Virus Corona Covid Tongue

Kompas.com - 28/01/2021, 13:04 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

KOMPAS.com - Belakangan, gejala baru virus corona Covid-19 berupa kelainan pada lidah yang disebut Covid Tongue menjadi perhatian para pakar.

Peringatan akan gejala ini kembali ditegaskan dalam studi baru dari Spanyol yang diterbitkan di British Journal of Dermatology pada September 2019 dan dipresentasikan Selasa (26/1/2021).

Dalam studi tersebut, para peneliti mengobservasi 666 pasien Covid-19 dengan gejala pneumonia ringan atau sedang di rumah sakit Spanyol.

Mereka menemukan bahwa satu dari setiap empat pasien yang diobservasi mengalami gejala "covid tongue".

Baca juga: Ahli Sebut Bercak pada Lidah Bisa Jadi Gejala Covid-19

Kelainan pada lidah yang dialami oleh para pasien cukup beragam, mulai dari pembengkakan, sariawan, bintil-bintil pada permukaan lidah, lekukan atau bercak-bercak. Ada juga pasien yang melaporkan rasa terbakar di mulut.

Namun, kebanyakan pasien yang mengalami covid tongue juga mengalami hilangnya kemampuan untuk merasa, gejala Covid-19 lain yang kini cenderung umum.

Sayangnya, para peneliti belum bisa memastikan apakah covid tongue adalah gejala Covid-19 yang umum atau tidak.

Nuno-Gonzales, et al/British Journal of Dermatology Gejala covid tongue dan masalah kulit yang diamati oleh para peneliti Spanyol.

Pasalnya, observasi mereka terbatas pada pasien-pasien dengan gejala sedang, sehingga tidak bisa serta merta diaplikasikan pada kasus gejala ringan atau berat.

Selain covid tongue, temuan lain yang menarik dari studi ini adalah masalah kulit pada telapak tangan atau kaki. Gejala ini ditemukan oleh para peneliti pada 40 persen pasien.

Baca juga: Ahli: Meski Ada Vaksin Covid-19, Tak Mungkin Herd Imunity Tercapai Setahun

Kelainan kulit yang dialami oleh pasien juga bermacam-macam, mulai dari rasa terbakar, kemerahan, bintil-bintil hingga kulit yang mengelupas. Sebanyak satu dari setiap 10 pasien juga mengalami ruam.

Penemuan masalah kulit ini memperkuat laporan-laporan sebelumnya yang mengungkapkan masalah serupa.

Pada bulan Mei 2019, misalnya, para pakar dermatologi melaporkan adanya pasien-pasien Covid-19 dengan jari-jari kaki yang kemerahan, bengkak dan mengalami ruam.

Para pasien yang mengalami gejala Covid-19 berkepanjangan juga melaporkan masalah kulit yang diduga sebagai tanda-tanda peradangan akibat infeksi virus corona SARS-CoV-2.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com