Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekan Antariksa Dunia, Kenali Manfaat Satelit untuk Kehidupan Manusia

Kompas.com - 07/10/2020, 18:32 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Pekan ini kita merayakan World Space Week atau pekan antariksa dunia. Tema global tahun ini adalah Satellite for Better Life.

Disadari atau tidak, banyak sekali manfaat yang diberikan satelit untuk kehidupan manusia saat ini.

Terutama di masa pandemi Covid-19 seperti ini, di mana kebanyakan kegiatan seperti bekerja dan sekolah dilakukan dari rumah, kita sangat bergantung pada teknologi informasi dan komunikasi.

Perkembangan teknologi ini sangat didukung oleh satelit.

Baca juga: Rahasia Alam Semesta: Mengapa Bulan Disebut Satelit Alami?

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin menyampaikan, satelit pertama yang bernama Sputnik 1 diluncurkan ke luar angkasa pada 1957 oleh Uni Soviet.

Kemudian pada 1976, Indonesia menjadi negara ketiga setelah AS dan Kanada yang memanfaatkan satelit komunikasi dengan satelit Palapa yang disebut sebagai sistem komunikasi satelit domestik.

"Sejak itu kita sudah mulai membiasakan penggunaan satelit untuk telekomunikasi. Kemudian berkembang siaran broadcasting untuk televisi dan radio, hingga internet saat ini," kata Thomas dalam webinar kegiatan Festival Sains Antariksa (FSA) judul Pemanfaatan satelit: peluang dan tantangan sains antariksa yang disenggelarakan, Rabu (7/10/2020).

Tidak hanya untuk komunikasi, Thomas menjelaskan, satelit juga dimanfaatkan untuk pemantauan cuaca, pemantauan sumber daya alam dan lingkungan, hingga perbankan.

Berikut penjelasannya satu per satu:

1. Satelit cuaca

Dari penginderaan jauh, manusia mendapat informasi yang lebih akurat tentang cuaca, peta awan, dan pergerakan awan.

Hal inilah yang membantu para ilmuwan memprediksi bagaimana cuaca di suatu daerah dan hujan akan turun di wilayah mana saja.

2. Satelit untuk perbankan

Contoh paling sederhan pemanfaatan satelit untuk perbankan adalah kita dapat mengambil uang tunai hanya dengan menggunakan kartu ATM.

"ATM-ATM yang tersebar di banyak tempat memanfaatkan satelit untuk komunikasi datanya," terang Thomas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com