Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanpa Lockdown, Apa Rahasia Korea Selatan Sukses Tangani Corona?

Kompas.com - 06/04/2020, 19:33 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

3. Perawatan pasien

Kim berkata bahwa pemerintah Korea Selatan menyadari bahwa pasien Covid-19 bisa tidak bergejala (asimptomatik). Oleh sebab itu, deteksi dini dan perawatan intensive seawal mungkin menjadi kunci penting dalam upaya penanganan wabah.

Setelah terdeteksi, pasien dibagi menjadi empat tergantung gejalanya: ringan, menengah dan sangat parah. Pasien dengan gejala ringan diakomodasi di 139 pusat perawatan yang mirip asrama, sementara pasien bergejala menengah ke atas dirawat di 69 rumah sakit khusus Covid-19.

4. Melibatkan publik secara aktif

Kim berkata bahwa transparansi pemerintah dan kepercayaan publik yang tinggi sangat menentukan keberhasilan upaya pencegahan, seperti social distancing. Jika masyarakat memiliki kepercayaan yang tinggi terhadap pemerintah, maka mereka akan mau bersikap bertanggung jawab dan rasional untuk kebaikan bersama.

Intinya, kata Kim, semakin transparan pemerintah, semakin tinggi kepercayaan publik.

"Sejak hari pertama, masyarakat Korea Selatan telah menunjukkan tanggung jawab sipil yang luar biasa. Mungkin ini karena keterbukaan, transparansi informasi dan kecepatan perilisan data oleh pemerintah. Hal-hal ini membangun kepercayaan publik," ujarnya.

Baca juga: Wabah Corona, 4 Hal Penting agar Indonesia Tak Jadi Italia-nya ASEAN

Bagaimana dengan Indonesia?

Kim menyadari bahwa model penanganan yang dilakukan di Korea Selatan tidak bisa diduplikasi begitu saja di Indonesia.

Pasalnya, selain kondisi geografis dan populasi yang berbeda, Korea Selatan telah bersiap menghadapi wabah ini bahkan sejak tahun 2015 ketika mereka dilanda wabah MERS yang membunuh 38 orang.

Pada saat itu, pemerintah Korea Selatan dikritik karena respons yang lambat. Belajar dari pengalaman tersebut, pemerintah Korea Selatan pun berbenah dan hasilnya adalah respons cepat dan efektif seperti yang kita lihat hari ini.

Untuk Indonesia, Kim berkata bahwa hal-hal yang bisa ditingkatkan adalah transparansi data mengenai lokasi pasien dan kapasitas pengetesan. Selain itu, masalah lain yang harus segera ditangani adalah bagaimana meningkatkan kesadaran dan ketaatan publik dalam melaksanakan social distancing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com