Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

3 Jenis Teh yang Baik Diminum Saat Flu

KOMPAS.com - Saat tubuh sedang melawan flu, penting untuk mengonsumsi cairan dalam jumlah yang cukup agar tetap terhidrasi.

Selain air mineral, pilihan yang baik untuk menghidrasi tubuh saat flu adalah secangkir teh hangat yang dapat meredakan sakit tenggorokan dan meredakan hidung tersumbat.

Selain itu, mengonsumsi minuman panas saat sedang tidak enak badan tentu sangat menenangkan.

Jenis teh untuk mengatasi flu

Sebenarnya, pnelitian belum membuktikan bahwa jenis teh apa pun dapat membantu meredakan flu biasa.

Namun, banyak bukti menunjukkan bahwa beberapa teh herbal dapat meringankan gejala infeksi pernapasan.

Berikut adalah beberapa teh yang baik dikonsumsi saat flu.

1. Teh lemon

Minum teh lemon adalah pengobatan rumahan yang telah digunakan sejak lama. Terlepas dari popularitasnya, sebagian besar bukti yang mendukung penggunaan teh lemon untuk sakit tenggorokan belum bersifat ilmiah.

Lemon merupakan buah jeruk yang banyak mengandung vitamin C. Vitamin C merupakan nutrisi penting bagi tubuh saat sedang melawan flu atau virus.

2. Teh hijau

Teh hijau dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan. Tinjauan literatur medis tentang teh hijau menunjukkan kandungan antioksidannya yang tinggi.

Aktivitas antioksidan ini membantu mendukung tubuh ketika diserang oleh infeksi yang mengganggu.

Para peneliti menyimpulkan bahwa teh hijau memberikan dukungan kekebalan dan membantu mendorong metabolisme yang sehat.

Terkait teh hijau dan flu, masih diperlukan lebih banyak penelitian. Meski teh hijau dapat memberi tambahan energi saat tubuh sedang melawan flu, belum diketahui apakah teh hijau juga dapat membantu mengatasi flu.

3. Teh herbal dengan madu

Teh herbal dapat dibuat dari buah-buahan kering, rempah-rempah, atau herba. Teh herbal secara alami tidak mengandung kafein sehingga tidak akan membuat tubuh dehidrasi.

Teh herbal sering kali memiliki rasa manis dan aroma yang menenangkan. Rasanya sangat enak dengan pemanis alami seperti madu.

Madu dapat membantu meredakan batuk saat terserang flu. Bahkan, madu juga direkomendasikan sebagai pengobatan pereda batuk untuk anak di atas usia 1 tahun.

Sebuah studi kecil menunjukkan bauwa madu lebih unggul dibandingkan plasebo untuk anak-anak dengan infeksi saluran pernapasan atas akut.

Mencampurkan sedikit madu ke dalam teh herbal juga dapat mengencerkan dahak, meredakan nyeri dan nyeri, serta meredakan batuk.

Perlu diingat bahwa butuh waktu beberapa saat agar flu bisa hilang. Namun, jika gejala pilek terus berlanjut selama lebih dari 3 minggu atau jika gejala semakin parah setelah 10 hari, segera kunjungi dokter.

https://www.kompas.com/sains/read/2023/10/16/200000023/3-jenis-teh-yang-baik-diminum-saat-flu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke