Jumlah Pengunjung Mal di Akhir Tahun 2023 Bisa Naik Hingga 30 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada akhir tahun 2023, jumlah pengunjung mal di Indonesia diprediksi akan mengalami kenaikan hingga 30 persen dibandingkan kuartal III tahun 2023.

Head of Research Colliers Indonesia, Ferry Salanto mengatakan Colliers memproyeksikan adanya peningkatan jumlah pengunjung yang datang ke mal pada kuartal IV tahun 2023 atau akhir tahun ini.

Hal ini akan jelas terlihat pada beberapa mall yang menjadi destinasi dan tempat belanja favorit bagi masyarakat.

Baca juga: Raja Properti Surabaya Rogoh Rp 1,4 Triliun Belanja Hotel dan Bangun Mal

Hal ini dipengaruhi adanya libur akhir tahun dan libur sekolah yang menjadi katalis bagi retailer untuk membuka gerai baru baik  gerai permanen, temporary stores, ataupun island.

“Berdasarkan pengamatan kami di beberapa mal, jumlah pengunjung terutama di masa libur panjang akhir tahun nanti, bisa saja mengalami pertumbuhan sekitar 20 hingga 30 persen dibandingkan kuartal III tahun 2023,” jelas Ferry dalam rilis yang diterima Kompas.com.

Namun dikatakan, estimasi ini bersifat situasional dan jumlah pengunjung ke mal diperkirakan kembali menurun usai libur akhir tahun dan libur sekolah.

Semakin meningkatnya jumlah pengunjung mal, menurut Ferry, membuat posisi tawar pemilik properti (landlord) menjadi lebih kuat dalam negosiasi.

Baca juga: Raja Properti Surabaya Rogoh Rp 1,4 Triliun Belanja Hotel dan Bangun Mal

Di lain pihak retailer semakin percaya diri dengan secara aktif berekspansi dan membuka toko atau outlet baru yang menarik.

“Sebagian pemilik ritel diperkirakan mulai percaya diri menaikkan harga sewa dan service charge. Tapi sebagian pemilik mal sepertinya masih akan menahan biaya sewa untuk mendorong tingkat hunian terlebih dahulu naik ke level yang lebih sehat atau aman,” jelasnya.