Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembuat Perda Se-Indonesia Kumpul di Bangka, Hotel Panen Besar

Kompas.com - 07/07/2023, 07:00 WIB
Heru Dahnur ,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Hotel-hotel di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, panen rezeki dengan adanya pergelaran rapat koordinasi nasional Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) se-Indonesia terhitung 5 sampai 8 Juli 2023.

Perputaran uang dari kegiatan yang melibatkan pemerintah daerah dan legislatif tingkat provinsi serta kabupaten/kota itu diprediksi mencapai Rp 25 miliar dalam satu hari.

Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Suganda Pandapotan mengatakan, sebagai tuan rumah, berbagai kegiatan telah disiapkan untuk menyambut tamu.

Stakeholder yang terlibat pun sangat beragam, mulai dari travel agent, UMKM, perhotelan, hingga destinasi wisata.

Baca juga: Simak, Cara Menyulap Kamar Tidur di Rumah Laiknya Hotel Berbintang

"Ini menumbuhkan perputaran ekonomi yang baik, dengan perkiraan mencapai Rp 25 miliar dalam satu hari," ujar Suganda di sela kegiatan di Novotel Bangka, Kamis (6/7/2023).

Suganda mengungkapkan, peserta yang hadir lebih dari 3.500 orang yang berasal dari rombongan pemerintah daerah se-Indonesia, ditambah tim dari kementerian dan akademisi.

"Tempat-tempat wisata dengan kuliner khas daerah juga telah disiapkan," ujar Suganda.

Pergelaran acara nasional di daerah, kata Suganda, merupakan wujud komitmen pemerintah pusat untuk menghidupkan perekonomian di daerah. Hal itu juga bagian dari akselerasi perekonomian setelah berakhirnya masa pandemi Covid-19.

Baca juga: HAKA Hotel Semarang Rebranding Jadi Up-Peak, Ini Maknanya

Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik mengatakan, rapat koordinasi Bapemperda sebagai upaya untuk menyinergikan peraturan perundang-undangan antara tingkat pusat dan daerah.

"Dapat memupuk energi positif dalam membangun sinergitas penyelenggaraan pemerintahan daerah, khususnya dalam pembentukan peraturan daerah (perda)," ujar Malik.

Malik mengungkapkan, tujuan utama otonomi daerah yakni peningkatan, pemerataan, dan percepatan kesejahteraan masyarakat di daerah.

"Mengingat, Bapemperda DPRD sebagai alat kelengkapan DPRD yang berperan dan fungsi strategis dalam meningkatkan kualitas perda yang implementatif. Pembentukan perda guna mencapai tujuan otonomi daerah, yaitu dalam rangka meningkatkan daya saing dan inovasi," ujar dia.

Kegiatan di Bangka Belitung, kata Malik, juga untuk mendorong pembangunan jasa usaha pariwisata. Sebab, selama ini Bangka Belitung gencar mempromosikan pariwisata sebagai ekonomi alternatif selain tambang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com