Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Perubahan Profil Pembeli, Paramount Raup Penjualan Rp 1,5 Triliun

Kompas.com - 30/03/2023, 06:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Meredanya pandemi Covid-19 rupanya membawa berkat tersendiri bagi Paramount Land. 

Perusahaan yang mengawali produksi propertinya di Serpong, Tangerang, Banten, ini meraup penjualan Rp 1,553 triliun per Rabu (29/3/2023). 

Menurut Presiden Direktur Paramount Land M Nawawi, raihan penjualan ini ditopang oleh para konsumen yang sebelumnya selama tiga tahun terakhir menahan belanja properti.

"Merekalah pembeli mayoritas kami. Setelah menahan dananya selama Pandemi Covid-19, mulai belanja properti Terlebih kondisi ekonomi Nasional menunjukkan kinerja positif sekitar lima persen," ujar Nawawi menjawab Kompas.com.

Baca juga: Astra Property Makin Progresif, Gandeng Raksasa Sinarmas Bangun Perumahan

Menariknya, imbuh dia, terjadi perubahan profil konsumen. Jika sebelumnya merupakan orang-orang kaya lama atau old money, kini orang-orang kaya baru atau meminjam istilah popular sebagai OKB.

Rentang usianya sekitar 30 tahun hingga maksimal 40 tahun yang menjadikan properti seharga Rp 10 miliar bukan lagi impian, melainkan kenyataan.

Hal ini dimungkinkan karena mereka memiliki bisnis pertambangan dan komoditas kelapa sawit yang saat ini sedang mengalami peningkatan.

"Beli propertinya pun bukan hanya satu, melainkan kombinasi antara rumah, ruang komersial, atau ruko. Bahkan lebih dari dua," ungkap Nawawi.

Adapun kontribusi penjualan Paramount berasal dari proyek-proyek anyar seperti Mattera Residence, Maggiore Business Loft, Verona Junction, dan Vienna Garden.

Bahkan, fenomena kelebihan pesanan alias oversubscribed terjadi pada proyek Verona Junction. Dari total 70 unit yang ditawarkan, dipesan oleh lebih dari 120 konsumen.

"Fenomena ini menunjukkan bahwa sektor properti kembali menjadi favorit untuk investasi. Terutama ruko yang memang tengah diincar oleh para pebisnis ritel," tuntas Nawawi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+