Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jajal Kereta Api Pertama di Sulawesi, Jokowi: Bagus dan Nyaman

Kompas.com - 29/03/2023, 17:40 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Usai meresmikan pengoperasian jalur kereta api (KA) Makassar-Parepare lintas Maros-Barru, Rabu (29/03/2023), Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung menjajalnya.

Mengutip informasi dari laman Sekretariat Kabinet, Presiden menaiki kereta rel diesel elektrik (KRDE) dari Depo Kereta Api Maros menuju Stasiun Rammang-Rammang, Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Di sepanjang perjalanan terlihat pemandangan indah berupa sawah yang membentang serta gugusan pegunungan karst saat memasuki daerah Rammang-Rammang.

Kawasan Rammang-Rammang termasuk ke dalam kawasan Geopark Maros Pangkep yang merupakan bagian dari UNESCO Global Park (UGG).

Baca juga: Menilik Timeline Target Penyelesaian Proyek KA Makassar-Parepare

Setelah menempuh perjalanan sejauh 12 kilometer selama 20 menit, KRDE tiba di Stasiun Rammang-Rammang.

Di sfasiun itu, Presiden turut meninjau fasilitas stasiun dan stan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Kereta Api Makassar-Parepare.Dok. Kemenhub Kereta Api Makassar-Parepare.
Usai peninjauan, Jokowi menyampaikan, perjalanan dengan KRDE dari Depo Maros ke Stasiun Rammang-Rammang sangat nyaman.

"Ini tadi saya mencoba dari Maros ke Rammang-Rammang, keretanya bagus dan nyaman," ujarnya.

Kebersihan dan kenyamanan tersebut, diyakini akan mampu menarik minat masyarakat menggunakan moda transportasi massal ini.

"Kita harapkan orang tidak lagi berbondong-bondong semuanya memakai mobil pribadi, memakai kendaraan pribadi. Tapi karena kereta apinya bagus, nyaman, dingin, bersih, orang akan berpindah sehingga jalanan tidak macet," tuturnya.

Tak hanya di Sulsel, proyek Kereta Api Trans Sulawesi akan terus dilakukan dari selatan di Makassar sampai nanti di utara di Manado, Sulawesi Utara.

"Kereta api ini kan bagian dari pekerjaan besar kita untuk trans lintas Sulawesi. Pekerjaan ini masih panjang sekali, dan ini adalah kereta api pertama di Sulawesi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com