Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apernas Bakal Bangun Hotel di LRT City Cibubur

Kompas.com - 24/02/2023, 08:00 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Pengembang Rumah Sederhana Sehat Nasional (Apernas) bakal membangun hotel di LRT City Cibubur.

Rencana ini diperkuat oleh penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Apernas dengan PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP) selaku pengembang LRT City Cibubur yang dilakukan di Jakarta, Kamis (23/2/2023).

LRT City Cibubur adalah kawasan pengembangan apartemen yang terintegrasi langsung dengan Stasiun LRT Harjamukti.

Ketua Umum Apernas Zulfakar mengatakan, akan ada dua mitra dalam pembangunan Hotel Apernas ini, yaitu PT Astana dan PT Faulim Jaya Lestari dengan total nilai investasi sekitar Rp 75 miliar.

Pihaknya berharap, proyek ini bisa menjadi bukti eksistensi Apernas sebagai salah satu asosiasi pengembang properti.

"Yang mana kita juga selain bisa mewadahi teman-teman pengembang, kita juga punya program yang ingin membuat pengembang-pengembang punya unit bersama di Apernas," jelas Zulfakar dalam konferensi pers.

Nantinya, kedua perusahaan tersebut akan melakukan kredit investasi LRT City Cibubur sebanyak 6 lantai untuk proyek Hotel Apernas.

Uniknya, PT Astana sebagai salah satu mitra akan menghimpun para selebriti tanah air untuk terlibat dalam bisnis passive income Hotel Apernas tersebut.

Baca juga: Masih Tertekan, Apartemen di Jakarta yang Belum Laku 9.934 Unit

"Jadi dari PT Astana mereka mengelola atau menghimpun teman-teman artis untuk mengambil salah satu lantai di Hotel Apernas ini. Kita bantu secara proses pembeliannya, jadi tidak melalui bank, tapi di-cover oleh PT, jadi jatuhnya kredit investasi," imbuh Zulfakar.

Langkah ini juga merupakan langkah edukasi Apernas kepada milenial untuk memiliki hunian, baik rumah tapak atau apartemen, sekaligus terkait investasi jangka panjang.

Sementara LRT City Cibubur yang mulai dibangun pada semester pertama tahun 2023 ini akan memiliki 10 tower.

Ditargetkan pembangunan apartemen berbasis transit oriented development (TOD) itu memakan waktu sekitar 2,5 tahun atau kelar pada tahun 2025.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com