Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

115 Kilometer Kabel di Jakarta Bakal Tertanam di Bawah Tanah pada 2024

Kompas.com - 25/01/2023, 16:30 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP) resmi bekerja sama dengan PT Modular Inti Konstrindo (MIKO) untuk membangun Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) di DKI Jakarta, khususnya di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Hal ini ditandai lewat penandatanganan kerja sama antara kedua belah pihak di Jakarta pada Jumat (30/12/2022) dan diseremonialkan pada Rabu (25/1/2023).

Direktur Utama PT JIP Araf Anbiya menjelaskan, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) melalui PT JIP akan membangun 115 kilometer SJUT di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur yang tersebar di 32 ruas jalan.

Untuk rinciannya, 22 ruas jalan berada di Jakarta Selatan dan 10 ruas jalan di Jakarta Timur. Hingga akhir tahun 2022, PT JIP telah menyelesaikan pembangunan SJUT sepanjang 25 kilometer.

Progres ini terbagi menjadi dua, yaitu tahap pertama 20 kilometer dan tahap kedua 5 kilometer dalam periode pengerjaan mulai tahun 2021-2022.

Araf menyebutkan, dana yang dihabiskan untuk pembangunan SJUT sepanjang 25 kilometer tersebut adalah sekitar Rp 60 miliar dengan rata-rata Rp 4 juta per meter.

"Tingkat kesulitan masing-masing ruas jalan berbeda. Dalam kerja sama ini kami berbagi tanggung jawa dan saling membantu dengan perkiraan dana yang dibutuhkan sekitar Rp 4 juta per meter," kata Araf.

Lanjutnya, pembangunan sisa SJUT sepanjang 90 kilometer ditargetkan rampung pada kuartal pertama tahun 2024 dengan pengisian kabel secara bertahap hingga kuartal kedua 2024.

Sementara itu, Direktur Utama PT MIKO Harun Kussuwardhono mengaku pihaknya bersyukur bisa diberi kesempatan untuk berkontribusi dalam pembangunan Kota Jakarta.

Baca juga: Bisa Jadi Runaway Pesawat, Jalan Arteri Primer IKN Didesain Bebas Kabel

"Kami sangat berbangga mewujudkan Jakarta sebagai smart city, sehingga Jakarta lebih nyaman untuk ditinggali," ucap Harun.

MIKO ditugaskan untuk membangun dan mengelola SJUT sepanjang 48 kilometer, yakni tahap satu 30 kilometer dan tahap dua 18 kilometer.

Sebagai informasi, PT JIP memiliki porsi untuk membangun SJUT di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Sedangkan Jakarta Pusat dan Jakarta Barat menjadi tanggung jawab Perumda Pembangunan Sarana Jaya.

Pemprov DKI Jakarta juga membuka kemungkinan Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) baik milik daerah maupun swasta untuk membangun SUJT di Jakarta Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com