Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Tutup Tahun, Tingkat Okupansi Hotel di The Nusa Dua Menguat

Kompas.com - 20/12/2022, 08:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang akhir tahun 2022, occupancy rate atau tingkat hunian rata-rata hotel di Kawasan The Nusa Dua, Bali, semakin menguat.

Pada pertengahan November 2022 saja, tingkat hunian rata-rata hotel The Nusa Dua menyentuh 85,70%, yang diharapkan akan kembali terjadi memasuki periode peak season.

Tingginya okupansi tersebut didorong tingkat hunian hotel-hotel di kawasan saat penyelenggaraan event KTT G20 di Bali.

Di mana hampir seluruh hotel di The Nusa Dua mencatat tingkat hunian rata-rata 90% pada periode 13-19 November 2022.

Tingkat hunian pada periode tersebut telah berkontribusi positif pada tingkat hunian rata-rata November 2022 daripada bulan sebelumnya. Meski November masih masuk ke dalam periode low season.

Baca juga: Mengenal Hotel Apurva Kempinski, Venue Agenda Utama KTT G20

Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Ari Respati mengatakan, penguatan okupansi jelang akhir tahun merupakan hal yang baik.

Karena November umumnya menjadi titik terendah dari periode low season, sebelum memasuki periode peak season mulai Desember.

"Ditopang oleh pelaksanaan KTT G20, kami meyakini penguatan ini didorong oleh geliat wisata yang semakin tumbuh, khususnya menjelang tutup tahun," ujar Ari Respati dikutip dari laman ITDC, Senin (19/12/2022).

 

Secara keseluruhan, tingkat hunian rata-rata hotel di kawasan The Nusa Dua pada November 2022 mencapai 64,42%. Meningkat kurang lebih 95% daripada November 2021 sebesar 33,13%.

Baca juga: Hingga Akhir 2022, Bali akan Punya Tiga Hotel Bintang 5 yang Baru

Berbekal tingkat okupansi yang terus bertumbuh, ITDC siap menyambut Natal dan Tahun Baru, yang diperkirakan akan berimbas pada kenaikan tingkat hunian hotel.

Sejumlah hotel pun telah siap menawarkan promosi menarik dan menyambut kedatangan wisatawan di The Nusa Dua pada momen Natal dan Tahun Baru.

"Kami optimis The Nusa Dua dapat menutup akhir tahun 2022 dengan tingkat okupansi yang lebih tinggi dari bulan-bulan sebelumnya dan terus menjaga momentum pemulihan pariwisata pasca Covid-19," tutup Ari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Penthouse, Tipe Unit Paling Eksklusif di Apartemen

Mengenal Penthouse, Tipe Unit Paling Eksklusif di Apartemen

Apartemen
Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Hunian
Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Berita
Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Dompu: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Dompu: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mengapa Setelah Dipel Lantai Rumah Justru Terasa Lengket?

Mengapa Setelah Dipel Lantai Rumah Justru Terasa Lengket?

Interior
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Bima: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Bima: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Mataram: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Mataram: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com