JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) melaksanakan uji kompetensi dan sertifikasi kepada pekerja konstruksi dua ruas Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) yakni Jalan Tol Kuala Tanjung-Indrapura dan Tol Binjai-Pangkalan Brandan.
Kegiatan yang berlangsung selama 4 hari tersebut dilaksanakan bagi 350 pekerja guna mendapatkan uji kompetensi dan sertifikasi dengan jenis pemasangan besi dan beton, serta batu bata.
Selain itu, Hutama Karya juga menggandeng regulator yakni Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh.
Baca juga: Sebelum JTTS Dioperasikan, Hutama Karya Latih Tenaga Lokal
Selanjutnya, dilaksanakan program sertifikasi teknis K3 perancah (Scaffolding), 1 – 6 Desember 2022 lalu di West Vista Apartment, Jakarta Barat.
Program sertifikasi kedua ini diikuti oleh 30 peserta dari berbagai sub-kontraktor dengan serangkaian pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Tujuannya, meningkatkan kualitas tenaga kerja serta meminimalisasi terjadinya fatality pekerjaan konstruksi di perusahaan.
Ini merupakan salah satu bentuk komitmen dan wujud nyata kepedulian perusahaan kepada para mitra kerja memberikan edukasi terkait Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK).
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Hutama Karya Tjahjo Purnomo menuturkan hal ini dalam rilis, Senin (12/12/2022).
“Bagi Hutama Karya, kualitas hasil yang baik atas suatu proyek adalah prioritas kami. Sehingga, perlu didukung dengan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas serta kompeten di bidangnya," kata Tjahjo.
Tjahjo menyampaikan, program sertifikasi ini dijalankan sesuai dengan Undang-undang (UU) Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi sebagaimana diubah dengan UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja beserta peraturan pelaksanaannya.
Dalam aturan itu disebutkan, tenaga kerja yang melaksanakan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan konstruksi harus memiliki sertifikat keahlian dan/atau keterampilan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.