JAKARTA, KOMPAS.com - Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) merupakan komponen yang melekat bagi penghuni perumahan maupun apartemen.
IPL ditentukan atas kesepakatan seluruh penghuni. Berdasarkan biaya yang dikeluarkan untuk mengelola lingkungan hunian tersebut.
Tujuannya tentu demi kebaikan bersama. Agar hunian beserta lingkungan yang ditinggali tetap bersih, terawat, dan nyaman.
Baca juga: IPL Perumahan Dihitung Berdasarkan Apa?
Meski memiliki tujuan yang sama, IPL perumahan dengan apartemen itu berbeda. Seperti halnya komponen yang menjadi acuan penghitungan biayanya.
"Ya semua komponen IPL sama, yang membedakan tingkat kompleksitasnya," ujar Praktisi Properti sekaligus Wakil Ketua Umum Real Estat Indonesia (REI) Bambang Eka Jaya kepada Kompas.com, Minggu (31/07/2022).
Misalnya untuk IPL perumahan, komponennya meliputi biaya security, kebersihan, hingga pengelolaan sampah seluruh penghuni.
Setiap kompleks perumahan penghitungan biayanya pun berbeda-beda, tergantung luas kompleks dan jumlah rumahnya.
Baca juga: Apa Itu IPL Apartemen dan Bagaimana Cara Menghitungnya
Sementara untuk apartemen ada divisi khusus engineering. Karena ada lift, kolam renang, sistem electricity yang lebih kompleks, dan tenant relation.
"Karena umumnya apartemen juga di sewakan, atau difungsikan sebagai servis apartemen," imbuhnya.
Selain IPL, sebenarnya ada 1 komponen lagi untuk apartemen. Yaitu sinking fund atau dana cadangan, digunakan untuk kebutuhan perbaikan.
"Di luar biaya rutin gaji (satpam hingga petugas kebersihan lingkungan) dan biaya operasional sehari-hari," pungkas Bambang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.