Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Digempur Pandemi, Sektor Rumah Tapak dan Pergudangan Tetap Stabil

Kompas.com - 27/07/2022, 14:46 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA,KOMPAS.com -Pandemi Covid-19 yang mulai mewabah sejak awal tahun 2020 berdampak besar terhadap sektor properti di Indonesia.

Namun demikian, sektor rumah tapak dan pergudangan di Jakarta tetap menunjukan performa yang stabil. Ini sangat berbeda dengan yang terjadi di sektor properti lainnya seperti apartemen, perkantoran dan ritel

Head of Research, JLL Indonesia, Yunus Karim mengatakan tantangan yang dihadapi oleh sektor rumah tapak dan pergudangan memang tidak sebesar sektor properti lainya. 

"Kita berharap momentum baik di kedua sektor properti ini bisa tetap terjaga," ujar Yunus dalam paparannya saat acara Second Quarter 2022 Jakarta Property Market Update JLL Indonesia, Rabu (27/7/2022).

Baca juga: Mengenal Maisonet dan Perbedaannya dengan Rumah Tapak

Ia menegaskan masing-masing sektor di pasar properti memang memiliki tantangannya masing-masing sehingga jalan keluar untuk memperbaiki situasinya pun akan berbeda. 

Di sektor perkantoran menurut Yunus, masalah yang dihadapi saat ini adalah banyaknya pasokan ruang kantor, yang kemungkinan masih akan bertambah dalam beberapa tahun ke depan. 

Apalagi ketika pademi terjadi dan kebijakan bekerja dari rumah mulai diterapkan, maka tingkat keterisian ruang kantor masih minim. 

"Saat ini memang sudah mulai ada aktivitas kembali di kawasan perkantoran. Namun jumlahnya masih terbatas. Jadi  masih butuh waktu untuk meningkatkan okupansi," jelas Yunus. 

Sementara itu di sektor ritel, tantangan yang dihadapi ada jumlah pengunjung yang akan berkurang bila ada pembataasan aktivitas sosial dari pemerintah. 

"Untuk ritel di Jakarta, dari sisi suplai dan tingkat hunian cukup baik, Hanya saja, kita harus menunggu apakah kondisi pandemi akan kembali memburuk dan berdampak pada pembatasan kegiatan masyarakat," paparnya. 

Baca juga: Selain Rumah Tapak dan Apartemen, Investasi Properti Jenis Ini Juga Menjanjikan Keuntungan

Ia menambahkan, untuk pasar apartemen, salah satu hal yang menjadi pekerjaan rumah bagi pemilik proyek adalah bagaimana meyakinkan pembeli terutama para investor. 

"Kalau para investor masih wait and see. Sekarang ini, apartemen mulai dicari, tapi oleh mereka yang mencari hunian bukan para investor," tandas Yunus. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com