Hilangkan Bau tak Sedap pada Bak Cuci Piring dengan Grease Trap

JAKARTA, KOMPAS.com - Bak cuci piring merupakan salah satu fasilitas dapur yang paling sering digunakan, baik untuk mencuci peralatan memasak, peralatan makan atau untuk mencuci tangan.

Namun, bau tak sedap kerap menguar dari bak cuci piring sehingga menimbulkan rasa tak nyaman untuk beraktivitas di area dapur.

Banyak orang yang menyiramkan air mendidih atau deterjen ke lubang bak cuci piring untuk menghilangkan bau.

Namun sayangnya, kedua cara tersebut tidak begitu efektif karena bau tidak sedap masih saja muncul sesekali.

Baca juga: Tepatkah Menggunakan Deterjen atau Sabun Cuci Piring untuk Mengepel Lantai?

Salah satu solusi yang dinilai ampuh untuk menghilangkan bau tidak sedap pada bak cuci piring adalah menggunakan grease trap.

Seperti dikutip dari laman Instagam Kementerian PUPR, grease trap merupakan bak penangkap lemak dari air buangan dapur dan biasanya dipasang di bawah bak cuci dapur.

Alat ini berfungsi untuk menyaring lemak dan sampah padat agar tidak mengalir masuk dan menumpuk di saluran pembuangan.

Biasanya bau tak sedap muncul akibat tumpukan lemak inilah yang menyumbat saluran pembuangan di bak cuci piring.

Namun harus diingat bahwa grease trap tidak bisa membersihkan dirinya sendiri, sehingga diperlukan pembersihan rutin ketika lemak dan sisa makanannya sudah menumpuk.

Baca juga: Ruang Dapur Terbuka, Konsep Pintar untuk Hemat Ruangan

Selain itu, Anda juga dapat juga dapat membubuhkan bakteri pengurai ke dalam grease trap untuk membantu penguraian serta mengurangi bau.

Grease trap sendiri bisa dijumpai dengan mudah dan dijual dengan kisaran harga Rp 300 ribu hingga Rp 1,5 juta.