Polda Sumut Minta Buronan Kasus Penguasaan Lahan Menyerahkan Diri

MEDAN, KOMPAS.com - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Sumatera Utara meminta Samsul Tarigan (44) yang berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO) sejak 2019 segera menyerahkan diri.

Samsul tersangkut kasus tindak pidana menguasai lahan perkebunan milik PTPN 2 Kebun Sei Semayang, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

Desakan agar warga Jalan Gunung Jaya Wijaya Lingkungan X, Kelurahan Binjai Estate, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, segera menyerahkan diri menguat pasca fotonya bersama politikus PDI Perjuangan yang juga Wakil Ketua Komisi 3 DPR RI, Arteria Dahlan viral.

"Kami minta yang bersangkutan menyerahkan dirilah. Kalau merasa benar, jelaskan kepada kita. Nanti proses di pengadilan yang menentukan bersalah atau tidak," kata Dirreskrimsus Polda Sumut Kombes Pol John Carles Edison Nababan kepada wartawan di Mapolda Sumut, Selasa (19/4/2022).

John bilang, untuk mengejar Samsul, pihaknya sudah melakukan penelusuran dan menggeledah rumah pribadinya.

"Belum kita temukan, tapi ini kita harus dituntaskan. Makanya kita minta yang bersangkutan menyerahkan diri," tegasnya.

Untuk Arteria, John mengaku belum melakukan pemeriksaan. Alasannya, pemeriksaan terhadap Arteria merupakan ranah Majelis Kehormatan Dewan (MKD) DPR-RI.

"Kewenangannya di MKD, kami enggak mau mencampuri," ucap mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini.

Sebelumnya, Foto Arteria Dahlan dengan Samsul Tarigan beredar di media sosial. Gambar tersebut memperlihatkan Arteria mengenakan kaos berkerah warna putih, di sampingnya seseorang mirip Samsul mengenakan kaos hitam.

Keduanya seperti baru menyelesaikan makan malam. Tersenyum ketika dijepret kamera di sebuah saung dengan kolam lebar dan rumah mirip vila di kejauhan.

Foto tersebut mengindikasikan, lokasi pertemuan adalah kediaman Samsul di Sirkuit Sky Garden di Jalan Sungai Musi, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat.

Beredar kabar, Arteria menemui Samsul usai Kunjungan Kerja Reses Masa Persidangan 3 Tahun Sidang 2021–2022 ke Kota Medan pada 7 Maret 2022.

Kunjungan ini membahas realisasi anggaran dari masing-masing lembaga peradilan serta laporan pengawasan data perkara yang menonjol di lingkungan peradilan, permasalahan eksekusi yang kerap terjadi serta kendala dalam penyelengaraan sidang online.

Arteria yang dikonfirmasi Kompas.com lewat pesan singkat, sampai berita ini diturunkan belum membalas pesan. Sementara keluarga Samsul memberi klarifikasi terkait foto yang beredar.

Muhammad Iqbal Zikri selaku juru bicara keluarga kepada wartawan pada Rabu (13/4/2022) mengatakan, kedatangan Arteria ke sirkuit untuk bertemu kader partainya.