Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waskita Beton Precast Incar Proyek Jalan di Sudan Selatan Senilai Rp 1 Triliun

Kompas.com - 13/04/2022, 11:12 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mengincar ekspansi bisnis proyek baru di luar negeri, salah satunya yaitu kontrak baru proyek jalan di Sudan Selatan.

"Tahun ini, kami mau ada proyek di Sudan Selatan dan ini menjadi proyek overseas kedua kami setelah Myanmar," kata Sekretaris Perusahaan Waskita Beton Precast Fandy Dewanto di Jakarta, Selasa (12/04/2022).

Fandy menjelaskan pada tahun 2022 WSBP menargetkan nilai kontrak baru sebesar Rp 3,5 triliun.

Baca juga: Waskita Dapat Kontrak Baru Rp 153 Miliar dari Proyek Ini

Sudan Selatan merupakan kontrak proyek pembagunan jalan yang akan digarap bersama dengan induk perusahaan, PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) dengan perkiraan mencapai lebih dari Rp 1 triliun.

"Target kontrak baru kami tahun ini Rp 3,5 triliun. Nah untuk kontrak proyek bangun jalan di Sudan Selatan cukup besar nilainya perkiraan lebih dari Rp 1 triliun," ujarnya.

Adapun kontrak baru di Sudan Selatan tersebut rencananya akan dikerjakan pada akhir kuartal II 2022 atau awal kurtal III 2022.

"Mulai jalan biasanya tergantung uang muka, jadi begitu uang muka cair ya langsung digarap. Kami harap di akhir kuartal II 2022 atau awal kuartal III 2022 atau tepatnya akhir Juni atau awal Juli," tutur Fandy.

Porsi kontrak WSBP ke luar negeri saat ini masih terbilang kecil. Terlebih, Perseroan juga baru mulai melakukan ekspansi ke luar negeri tahun lalu.

"Tapi sejauh ini masih ngikut sama Waskita. Nah kita ikut jadi suplier," imbuhnya.

Dia menambahkan, setelah Myanmar dan Sudan Selatan, WSBP akan kembali menyasar pasar luar negeri lainnya seperti Timur Leste dan Afrika.

"Kalau ekspansi WSBP ke luar negeri masih kecil. Kita ini kan baru mau mulai tahun lalu baru dapet Myanmar. Tahun ini Sudan Selatan dulu lah, sama nanti ada Afrika dan Timor Leste, mungkin di akhir tahun," pungkas Fandy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com